Tips dari Pramugari Ketika Packing Koper untuk Liburan Agar Muat Banyak

8 Mei 2023 7:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi packing dengan koper. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi packing dengan koper. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketika akan melakukan liburan, packing perlengkapan yang dibutuhkan merupakan hal yang cukup sulit. Karena jika tidak memilih barang, nantinya koper atau tas yang digunakan akan kelebihan berat.
ADVERTISEMENT
Jika kelebihan berat koper, tentu para penumpang harus mengeluarkan uang lebih untuk membayarnya. Jadi karena hal tersebut, kita harus pintar memasukkan barang ke dalam tas yang akan dibawa ke kabin pesawat.
Dilansir Metro Uk, mantan pramugari British Airways yang kini menjadi penulis, Daisy White, membagikan tips untuk berkemas layaknya seorang profesional yang mampu memanfaatkan tiap ruang yang terdapat di tas.
Dalam hal bagasi, Daisy mengatakan para pramugari selalu mencoba untuk memasukkan barang-barang ringan, tetapi semua barang penting tetap bisa masuk di dalamnya.

Tips dari Pramugari untuk Berkemas dengan Memanfaatkan Setiap Ruang di Dalam Tas

Ilustrasi barang bawaan dalam koper Foto: Shutter Stock
"Gulung sepasang kaus kaki dengan dua pasang celana dalam di setiap pasangnya. Kedengarannya aneh, tetapi itu bisa menghemat ruang dan membuat semuanya rapi," ucap Daisy, seperti yang dikutip dari Metro Uk.
ADVERTISEMENT
Ia juga menambahkan untuk bra bisa dilipat di dalam gaun, kaus digulung, dan di bagian resleting tas bisa ditaruh pakaian renang jika memang ingin dibawa. Berhati-hatilah ketika mengemas alas kaki, karena dapat menambah begitu banyak beban pada tas.
"Cobalah untuk mengemas sepatu dengan sangat minimal, sandal jepit cukup lucu untuk dijadikan sebagai sepatu malam. Sedangkan sepatu kets bisa berfungsi sebagai sepatu olahraga dan sepatu jalan-jalan," tambahnya.
Ilustrasi Jaket Foto: Thinkstock
Jika pergi ke tempat yang sekiranya dingin, lebih baik membawa banyak kaus dan turtle neck, daripada harus memasukkan mantel atau pakaian rajut yang cukup tebal dan besar.
"Semua perlengkapan mandi harus dituangkan ke dalam botol kecil. Sedangkan kalau bisa bawa sampo yang sudah ada kondisionernya, supaya lebih mudah membawanya," kata Daisy.
ADVERTISEMENT
Daisy pun menyarankan untuk memakai pakaian berlapis saat bepergian, juga menyimpan kaus kaki dan pakaian dalam di dalam tas jinjing, untuk berjaga-jaga jika koper hilang atau tersesat.
Ilustrasi Peralatan Mandi Foto: Shutter Stock
Sementara itu, Hannah Murphy, yang juga mantan pramugari, mengatakan dirinya sangat menghindari membawa sabun dan sampo cair.
"Sabun batangan dan sampo kering menjadi penyelamat saya ketika sedang melakukan perjalanan. Saya sangat menghindari membawa cairan agar tidak bocor," kata Hannah.
Hannah juga menyarankan untuk memeriksa hotel atau akomodasi tempat di mana akan menginap, karena hampit semua hotel memiliki perlengkapan mandi. Hal itu benar-benar akan menghemat pengepakan.
"Saya akan selalu merekomendasikan menggulung pakaian daripada melipat, karena ini membuat mereka bebas kusut," pungkasnya.