Hemat & Ramah Lingkungan, Ini 4 Cara Mengurangi Sampah Makanan di Rumah
PerbesarADVERTISEMENT
Ladies, tahukah kamu kalau selain dari kemasan plastik, Indonesia juga punya banyak sampah makanan ? Menurut laporan dari Indeks Keberlanjutan Pangan dari The Economist Intelligence Unit pada 2018, Indonesia berada pada urutan ke-53 dari 67 negara yang boros pangan. Menurut data dari PBB, Indonesia juga menghasilkan 6 kg limbah makanan per orang setiap tahunnya.
ADVERTISEMENT
Sama dengan sampah lainnya, food waste atau sampah makanan bukan hanya menyebabkan kerugian ekonomi yang besar, tapi juga memberikan dampak buruk bagi lingkungan . Food waste atau sampah makanan juga mengeluarkan zat metana ketika mengalami proses pembusukan.
Gas metana merupakan gas efek rumah kaca, yang jadi penyebab pemanasan global. Sebagian besar gas metana sejatinya sudah diproduksi ketika proses pengolahan bahan makanan dilakukan. Dan, akan makin bertambah bila ada sisa makanan yang terbuang.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk membantu mengatasi food waste. Bagi kamu yang baru ingin mencoba, ada banyak hal yang bisa dilakukan. Mulai dari hal sederhana seperti membuat daftar belanja hingga mengelola sampah makanan.
Untuk tahu lebih lengkap, kumparanWOMAN telah merangkum beberapa langkah mudah yang bisa diterapkan. Dilansir dari BBC Good Food, simak selengkapnya berikut ini.
ADVERTISEMENT
1. Menentukan menu di rumah
Salah satu cara mudah supaya kita tidak melakukan food waste adalah menentukan menu masakan di rumah. Kamu bisa berdiskusi dengan pasangan atau anggota keluarga lain tentang apa yang ingin mereka konsumsi selama seminggu. Dengan begitu, kita jadi lebih tahu apa yang harus dibeli dan apa yang tidak.
Tak hanya itu, menentukan menu makanan di rumah juga membuat kita lebih hemat karena tak perlu membeli bahan masakan yang tak diperlukan. Ladies bisa membuat daftar menu ini setidaknya seminggu sekali sebelum belanja.
2. Membuat daftar belanja
Selanjutnya, kamu bisa membuat daftar belanja sebelum berangkat. Ini terkesan hal yang sangat simpel namun dapat memberi pengaruh yang cukup penting. Karena dengan membuat daftar belanja sebelum ke luar rumah, kita dapat memastikan bahwa kita berbelanja sesuai dengan kebutuhan dan tidak berlebihan.
ADVERTISEMENT
Menurut laporan dari Washington Post, membuat daftar belanja dan food preparation juga dapat mengurangi sampah makanan akibat bahan yang kita beli sudah membusuk sebelum digunakan karena saking banyaknya kita membeli.
3. Mengkonsumsi imperfect food
Sesuai dengan namanya, imperfect food adalah makanan yang tidak sempurna. Namun kamu tak perlu khawatir, meski tidak sempurna bukan berarti mereka dalam kondisi yang busuk dan tak layak yang dikonsumsi ya . Makanan yang tergolong dalam imperfect food ini biasanya adalah buah dan sayur yang tidak lolos uji kualitas karena bentuk luarnya yang jelek atau tidak mulus.
Seringnya, imperfect food ini tidak banyak dipilih oleh pembeli sehingga berubah jadi busuk dan menghasilkan food waste. Padahal mereka masih sangat layak dikonsumsi karena kandungan nutrisinya tidak berkurang atau sama dengan perfect food.
ADVERTISEMENT
Di beberapa supermarket, imperfect food ini dijual satuan dengan harga yang berbeda-beda sesuai dengan 'kejelekannya'. Di Indonesia sendiri sekarang juga sudah banyak aplikasi belanja yang menyediakan imperfect food dengan harga yang lebih murah. Jadi selain menghindari food waste, kamu juga bisa lebih hemat.
4. Mengolah sampah makanan
Langkah yang terakhir ini juga tak kalah penting. Namun biasanya ini sering dilewatkan karena terlalu malas atau kurangnya pengetahuan tentang apa yang bisa dilakukan dengan sampah makanan. Padahal sekarang ini ada banyak alternatif yang bisa dilakukan untuk tetap memanfaatkan sampah.
Cara paling mudah mengolah sampah makanan adalah dengan menjadikannya sebagai pupuk kompos. Ladies hanya perlu memisahkan mana yang bisa masuk dalam tempat kompos dan mana yang tidak. Biasanya hampir semua sampah dapur bisa dijadikan sebagai kompos yang baik untuk tanaman.
ADVERTISEMENT
Lalu cara berikutnya adalah dengan menjadikannya sebagai bahan makanan baru. Salah satu sampah makanan yang bisa diolah menjadi bahan makanan adalah kulit dan kepala udang. Seringnya saat makan udang, kita akan membuang kulitnya karena keras atau beranggapan kulit udang bukan untuk dikonsumsi. Nah, kalau kamu termasuk orang yang suka mengupas dan membuang kulit udang, sebaiknya jangan dibuang. Kamu bisa merebus kulitnya untuk dijadikan sebagai kaldu udang.
Selain itu, kamu juga bisa goreng kepala dan kulitnya hingga benar-benar kering. Kemudian blender hingga halus untuk dijadikan sebagai penyedap masakan alami.
