news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

JoAni Johnson, Nenek 67 Tahun yang Jadi Model Lini Fashion Rihanna

14 Juni 2019 11:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
JoAni Johsnon. Foto: Instagram @joanijohsnon6000 dan @westindianamericans
zoom-in-whitePerbesar
JoAni Johsnon. Foto: Instagram @joanijohsnon6000 dan @westindianamericans
ADVERTISEMENT
Beberapa waktu lalu, Rihanna melalui label fashion terbarunya, Fenty, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukukng keberagaman dan body positivity. Setelah menampilkan foto model Fenty di webiste tanpa edit. Rihanna juga menggandeng model lansia berumur 67 tahun JoAni Johsnon untuk menjadi salah satu model terbaru Fenty.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, pada unggahan akun Instagram resmi @fenty, JoAni Johnson bersama rekan model lainnya tampil dalam video promosi debut perdana LVMH FENTY, pada Mei lalu.
Pada video tersebut, JoAni Johnson mengenakan kemeja oversized putih dengan celana berwarna nude. Rambut panjang berwarna abu-abu pun begitu menarik perhatian.
Paper Magazine mengabarkan, ini bukan kali pertama Johnson tampil di industri fashion. Ia memulai debut perdananya saat usia 65 tahun, JoAni mulai viral saat membintangi video Allure.
Awal karir modellingnya dimulai dengan ketidaksengajaan. Saat itu ia sedang berada di Manhattan bersama suaminya, Peter. Seorang fotografer lalu memintanya untuk berfoto street style, tapi JoAni menolak. Namun suaminya memintanya untuk tetap berpose.
"Saya tidak mau, tapi suami saya berkata, 'ayolah biarkan dia mengambil foto'," ujar JoAni seperti dikutip dari Refinery29.
ADVERTISEMENT
Beberapa minggu setelahnya, agensi casting tiba-tiba menghubunginya dan memintanya tampil di video untuk bicara soal rambut berubannya. "Aku bertanya pada suamiku dan dia bilang, 'silakan, coba saja.' Aku tidak tahu apa yang mereka inginkan. Tapi lalu aku pergi dan ternyata video itu untuk Allure," katanya lagi.
Karena sosoknya yang unik, JoAni pun berhasil menarik perhatian brand-brand besar lainnya seperti Eileen Fisher, Tome, Deveaux, CLDM, Pyer Moss dan Ozwald Boateng.
Kepada Refinery29, JoAni berujar bahwa modeling menjadi passion barunya setelah kematian mendadak sang suami pada November lalu.
"Saya melakukan ini karena ia (mendiang suaminya) suka saya melakukannya. Saya tahu ia menginginkan saya untuk melanjutkannya," kenangnya.
Melalui keikutsertaaan JoAni Jonhson menjadi model di kampanye Fenty memperkuat komitmen Rihanna untuk menciptakan inklusivitas yang lebih besar dalam dunia fashion dengan menampilkan model yang berasal dari beragam etnis, latar belakang dan usia.
ADVERTISEMENT