Rekor 2019, 5 Kontes Kecantikan Dimenangkan Perempuan Kulit Hitam

28 Desember 2019 18:12 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemenang ajang kecantikan 2019. Foto: AFP/VALERIE MACON, AFP/DANIEL LEAL-OLIVAS, Instagram/@kalieghgarris dan @niaimanifranklin
zoom-in-whitePerbesar
Pemenang ajang kecantikan 2019. Foto: AFP/VALERIE MACON, AFP/DANIEL LEAL-OLIVAS, Instagram/@kalieghgarris dan @niaimanifranklin
ADVERTISEMENT
Tahun 2019 bisa disebut sebagai tahun yang bersejarah di dunia kecantikan. Bagaimana tidak? Kelima pemenang beauty pageant ternama di tahun ini, termasuk Miss Universe dan Miss World, adalah para perempuan berkulit hitam. Hal ini mungkin tidak akan terbayangkan bertahun-tahun lalu, ketika perempuan berkulit hitam bahkan belum diperbolehkan mengikuti kompetisi kecantikan.
ADVERTISEMENT
CNN Mencatat, hingga sekitar tahun 1940-an, perempuan berkulit hitam belum boleh berkompetisi dalam ajang Miss America. Padahal, kompetisi itu telah diadakan sejak 1921. Ajang tersebut juga baru memilih seorang perempuan berkulit hitam sebagai pemenang pada 1990, puluhan tahun setelah ajang kecantikan itu pertama diselenggarakan.
Akan tetapi, tahun ini, pemenang Miss Universe, Miss World, Miss America, Miss USA, hingga Miss Teen USA--semuanya merupakan perempuan berkulit hitam. Hal ini pun menjadi sorotan berbagai pihak, termasuk media dan para pelaku di dunia ajang kecantikan tersebut.
Para kontestan berdiri di sekeliling Miss Universe 2019 terpilih Zozibini Tunzi asal Afrika Selatan, di Tyler Perry Studios di Atlanta, Georgia. Foto: AFP/VALERIE MACON
Mallory Hagan, communications representative dari Miss America Organization, mengatakan bahwa ini adalah momen yang bersejarah bagi organisasinya.
"Kami percaya bahwa keterwakilan adalah hal yang diperlukan dan melihat perempuan dengan warna kulit (selain putih) yang pintar, beragam, dan mendukung komunitasnya sebagai duta bagi organisasi nasional akan memperluas cita-cita dan kemungkinan bagi para perempuan muda, terlepas dari suku mereka, di seluruh penjuru dunia," sebut Hagan, seperti dikutip Insider.
ADVERTISEMENT
Kemenangan ini juga tentunya berarti bagi para perempuan yang memegang titel-titel prestisius itu. Beberapa di antara mereka menyematkan pesan penuh harapan kepada para perempuan berkulit hitam lainnya pada momen kemenangan. Kemudian, ada pula di antara mereka yang menyuarakan mengenai isu perempuan ataupun tak ragu untuk tampil dengan rambut alaminya, memamerkan rasa bangga pada identitasnya saat kompetisi berlangsung.
Selengkapnya, berikut para perempuan pemenang beauty pageant tahun 2019 yang berhasil menoreh sejarah bagi ajang kecantikan dunia.
1. Zozibini Tunzi - Miss Universe 2019
Miss Universe 2019, Zozibini Tunzi. Foto: AFP/VALERIE MACON
Zozibini Tunzi, Miss Afrika Selatan, keluar sebagai pemenang Miss Universe 2019. Setelah melalui persaingan ketat, ia memegang gelar prestisius itu, mengalahkan lebih dari 90 kontestan lain, termasuk Madison Anderson selaku Miss Puerto Rico (Runner Up ke-1) dan Sofia Aragon selaku Miss Meksiko (Runner Up ke-2).
ADVERTISEMENT
Kemenangan Tunzi pun menarik perhatian dunia. Apalagi, sebelum dinobatkan sebagai Miss Universe yang baru, Model asal Tsolo itu sempat menyuarakan ajakan untuk mendobrak stereotip mengenai warna kulit dan mendukung perempuan muda.
"Saya besar dalam dunia yang menganggap perempuan-perempuan dengan penampilan, kulit, serta rambut seperti saya sebagai tidak cantik. Saya rasa, hari ini adalah waktunya untuk menghentikan pandangan seperti itu," tutur model berusia 26 tahun itu, seperti dikutip NDTV.
Miss Universe 2018 Catriona Gray dari Filipina memahkotai Miss Universe 2019 Zozibini Tunzi asal Afrika Selatan, di Tyler Perry Studios di Atlanta, Georgia. Foto: AFP/VALERIE MACON
"Saya ingin agar anak-anak memandang dan melihat wajah saya, lalu melihat bahwa wajah mereka tercermin dalam wajah saya," ujarnya menambahkan.
Tunzi sendiri merupakan perempuan ketiga dari Afrika Selatan yang memenangkan gelar Miss Universe. Setelah memenangkan gelar tersebut, ia akan beraktivitas dan melakukan berbagai advokasi bersama ajang itu hingga setidaknya sampai setahun ke depan.
ADVERTISEMENT
2. Toni-Ann Singh - Miss World 2019
Miss Jamaika Toni-Ann Singh dinobatkan sebagai Miss World 2019 pada acara final Miss World 2019 di arena Excel, London, Inggris. Foto: AFP/DANIEL LEAL-OLIVAS
Tak berapa lama setelah pemenang Miss Universe diumumkan, Miss World, ajang kecantikan asal Inggris, juga menobatkan pemenang baru. Tahun ini, mereka memilih Toni-Ann Singh, Miss Jamaica World 2019, untuk memegang gelar tersebut.
Dalam postingan Instagram yang dibuatnya untuk berterima kasih atas pencapaian tersebut, Toni-Ann Singh meminta agar para anak perempuan dari St. Thomas, tanah kelahirannya, untuk percaya pada dirinya sendiri.
Miss Jamaika Toni-Ann Singh dinobatkan sebagai Miss World 2019 pada acara final Miss World 2019 di arena Excel, London, Inggris. Foto: AFP/DANIEL LEAL-OLIVAS
"Ketahuilah bahwa kalian pantas dan mampu meraih impian kalian. Mahkota ini bukanlah milik saya, tapi milik kalian semua, agar kalian benar-benar memahami bahwa terlepas dari tempat asal kalian dan apa pun yang kalian hadapi dalam hidup--impian kalian valid. Kalian punya tujuan dalam hidup," tulis Toni dalam Instagram-nya.
ADVERTISEMENT
3. Nia Franklin - Miss America 2019
Miss America 2019, Nia Franklin. Foto: Instagram/@niaimanifranklin
Sebelum Miss Universe dan Miss World mengumumkan pemenangnya, tahun lalu, ajang kecantikan asal Amerika, Miss America, terlebih dahulu menarik perhatian karena pilihan pemenangnya. Mereka menganugerahkan titel Miss America 2019 kepada Nia Franklin yang mewakili New York dalam kompetisi tersebut.
Pada momen kemenangannya, Franklin sempat mengutarakan mengenai kesulitan yang dihadapinya semasa bertumbuh dewasa.
"Saya besar di sebuah sekolah yang mayoritas Caucasian dan hanya ada lima persen minoritas di sekolah tersebut. Saya merasa sangat tidak pas berada di tempat itu karena warna kulit saya," tuturnya, seperti dikutip CNN.
Setelah memenangkan gelar itu, Franklin mengatakan bahwa dia akan melakukan advokasi mengenai kesenian selama bertugas sebagai Miss America. Kini, ia telah menyerahkan gelarnya kepada Miss America 2020, Camille Schrier.
ADVERTISEMENT
4. Cheslie Kryst - Miss USA 2019
Miss USA 2019 Cheslie Kryst. Foto: AFP/VALERIE MACON
Pada Mei 2019, Miss USA--ajang kecantikan yang masih berhubungan dengan Miss Universe--menobatkan Cheslie Kryst sebagai Miss USA 2019.
CBS News melansir, Kryst adalah seorang lulusan sekolah hukum, dengan gelar MBA dari Wake Forest University, Amerika Serikat. Ia kemudian menjadi pengacara litigasi sipil yang melakukan pekerjaan pro bono untuk mengurangi hukuman bagi para tahanan.
Dalam kompetisi Miss USA, perempuan berdarah Afrika-Amerika ini sempat mengutarakan mengenai diskriminasi yang dihadapinya sebagai perempuan, sekaligus pandangannya soal hal itu. Perempuan berusia 28 tahun ini bercerita, ia pernah disuruh menggunakan rok dalam suatu kompetisi hukum, hanya karena para juri lebih menyukai rok daripada celana.
"Itu adalah hal yang benar-benar mengesalkan. Jangan menyuruh perempuan untuk mengganti pakaian mereka, sementara Anda memberikan umpan balik yang substansial kepada para pria soal argumen hukum mereka," tutur Kryst.
ADVERTISEMENT
5. Kaliegh Gariss - Miss Teen USA 2019
Miss Teen USA 2019, Kaliegh Gariss. Foto: Instagram/@kalieghgarris
Selain keempat ajang di atas, tahun ini, Miss Teen USA juga dimenangkan oleh gadis berkulit hitam. Kaliegh Gariss, pemegang titel Miss Connecticut Teen USA, dinobatkan menjadi Miss Teen USA 2019.
Pada momen kemenangannya, Gariss mendapatkan sorotan karena menerima mahkota dengan menampilkan rambut aslinya. Elle melansir, ini merupakan pertama kalinya dalam 20 tahun sejak Miss Teen USA memberikan kemenangan kepada kontestan dengan rambut ikal yang natural--ciri khas perempuan berkulit hitam.
Secara khusus, Gariss pernah membicarakan mengenai gaya rambut yang dimilikinya. Walau ada orang-orang yang mengatakan ia lebih tampak cantik dengan rambut yang sudah diluruskan, ia lebih suka tampil dengan rambut aslinya.
"Terlepas dari apa pun yang dikatakan orang lain, itu tidak akan membuat saya mengubah diri atau membuat saya merasa buruk karena menampakkan rambut asli saya, karena itulah yang menjadikan saya merasa cantik," ungkapnya, seperti dikutip oleh Insider.
ADVERTISEMENT