Takut Berat Badan Naik Saat Nataru? Hadapi dengan 4 Cara Ini!

Ilustrasi tradisi makan keluarga Indonesia saat Natal. Foto: Shutterstock

Pada perayaan Natal dan Tahun Baru atau bisa disingkat dengan Nataru, banyak dari kita yang memilih mengisi liburan dengan kumpul keluarga, dinner bersama pasangan, piknik dengan sahabat, dan kegiatan lainnya yang tak jauh dari makanan.

Bagi sebagian orang, makan pada hari-hari spesial tentu menjadi kesenangan tersendiri, khususnya mereka yang menjadikan momen tersebut sebagai ajang self reward. Namun, tentunya ada juga yang cenderung takut dengan kegiatan tersebut karena adanya pemikiran bahwa makan dapat menggagalkan diet mereka.

Hingga pada akhirnya mereka hanya makan sesedikit mungkin sehingga tak dapat menikmati hidangan yang telah disajikan. Sehingga, pemikiran tersebut malah dapat menyebabkan cemas berlebih dan gangguan makan. Padahal, momen Nataru seperti ini kamu nggak boleh terlalu overthinking dengan hal tersebut loh, Ladies!

Berikut 4 tips untuk kamu yang masih cemas akan masalah berat badan naik saat festive seperti ini, yuk, simak sama-sama!

1. Hindari Diet Ekstrem

Ilustrasi diet rendah gula Foto: Shutterstock

Tak jarang orang yang melakukan diet ekstrem saat momen seperti ini. Ada yang melakukan hal tersebut agar dapat menikmati banyak hidangan saat tahun baru, namun ada juga yang menghindari makan berlebih saat liburan. Ladies, hal tersebut dapat berdampak buruk bagi kesehatan fisik dan mentalmu, jadi stop mulai sekarang.

Dibanding diet, cobalah untuk melakukan hal produktif yang dapat menyeimbangkan keinginan ngemil, mungkin dengan membaca, olahraga, ataupun berjalan santai dengan orang terdekat. Jangan lupa juga untuk mengambil jeda untuk setiap waktu makan agar tubuhmu dapat memberikan sinyal saat benar-benar lapar.

2. Fokus Akan Nutrisi

Ilustrasi Perempuan Diet Foto: Freepik

Dibandingkan harus menghindari makanan favorit seperti steak, pizza, ataupun burger pada hidangan, ada baiknya kamu berfokus pada nutrisi makanan loh, Ladies. Seperti misalnya, mengonsumsi sayuran dan buah-buahan agar terdapat asupan serat pada tubuhmu. Dengan begitu, nutrisi yang kamu dapat lebih seimbang dan dapat melancarkan pencernaan.

Ingat ya, menjaga kesehatan makanan lebih baik dibandingkan menghindari makanan. Tak ada salahnya kok untuk menikmati satu ataupun dua menu hidangan favoritmu, hal tersebut tak akan mengganggu dietmu.

Justru, pola makan yang terlalu ketat dapat menyebabkan kekurangan nutrisi.

3. Hindari Media Sosial, Cari Kegiatan Menyenangkan

Perempuan sedang olahraga Lateral resistance walks. Foto: Shutterstock

Siapa yang suka terpengaruh dengan media sosial? Entah dari gaya hidup, ataupun tiba-tiba ingin turun berat badan, tentu banyak yang terpengaruh dengan unggahan orang lain di media sosial. Nah, dibandingkan menghabiskan waktumu di media sosial, alangkah baiknya liburan ini kamu beristirahat sejenak dan coba isi dengan kegiatan lebih seru.

Beristirahat dari media sosial penting loh, Ladies. Selain dapat membantumu tidak FOMO dengan makanan tak sehat, hal tersebut juga dapat mengurangi rasa tidak percaya diri dan membandingkan diri dengan orang lain.

4. Dapatkan Bantuan dan Dukungan

Ilustrasi perempuan menonton film bareng sahabat. Foto: Tom Wang/Shutterstock

Bercerita ataupun berkeluh kesah kepada seseorang mungkin dapat membantumu mengurangi rasa kesepian dan tidak percaya diri. Terkadang, pikiran tak baik akan muncul saat kita sedang larut dalam pemikiran sendiri, sehingga cobalah untuk reach out teman ataupun orang terdekat dalam membantumu mengalihkan hal tersebut.

Sejumlah ahli kesehatan juga menyarankan para pengidap gangguan makan untuk mencari bantuan secepat mungkin. Jika selama liburan ini kamu tak sempat berkunjung ke psikolog, carilah teman atau keluarga yang kamu percaya dapat membantumu terhindar dari gangguan makan.