Tips Karier: Ketahui 6 Sikap yang Bikin Kamu Tidak Disukai Rekan Kerja

4 Juni 2021 15:54 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sikap yang Bikin Kamu Tidak Disukai Rekan Kerja. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sikap yang Bikin Kamu Tidak Disukai Rekan Kerja. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam dunia kerja, kamu akan bertemu dengan berbagai macam orang dengan pribadi yang berbeda-beda. Hal ini yang membuatmu harus bisa beradaptasi dengan cepat di lingkungan kerja agar dapat bersosialisasi.
ADVERTISEMENT
Namun tidak bisa dipungkiri bahwa ada beberapa kepribadian dari rekan kerja yang sulit kamu terima dan begitu juga sebaliknya. Oleh karena itu, kerap kali timbul perbedaan pendapat yang justru membuat hubungan kamu dengan rekan kerja menjadi kurang baik.
Untuk menghindari terjadinya perbedaan pendapat itu, tentunya harus ada beberapa sikap yang perlu dihilangkan atau dihindari. Kira-kira apa saja ya tips karier yang bisa diterapkan? Mengutip Career Building, berikut kumparanWOMAN telah merangkumnya hanya untuk kamu!

1. Tidak mengakui kesalahan

Ilustrasi Perempuan Karier. Foto: Shutterstock
Sebagai makhluk yang tidak sempurna, kesalahan-kesalahan yang terjadi di tempat kerja merupakan hal yang wajar terjadi. Namun bukan berarti hal tersebut membuatmu terus melakukan kesalahan dan tidak bisa belajar hal itu.
Terlebih apabila kamu tidak mengakui kesalahan yang telah dilakukan dan justru membela diri. Bukannya membaik, sikap tersebut justru akan membuatmu tidak disukai oleh sesama rekan kerja lainnya.
ADVERTISEMENT

2. Selalu mengeluh

Ilustrasi Perempuan Karier. Foto: Dok. Shutterstock
Menumpuknya atau banyaknya pekerjaan yang diberikan memang terkadang membuat beberapa orang mengeluh. Tetapi, kamu juga perlu tahu bahwa kamu bukanlah satu-satunya orang yang tengah merasa kesulitan.
"Di dalam pekerjaan, ada beberapa keadaan yang membuat kamu akan mengeluh. Tetapi keluhan yang kamu bagikan kepada rekan kerja yang lain justru mampu merusak suasana. Dan berakhir dengan dirimu yang ditinggalkan orang rekan kerja yang lain," ungkap Donna Lubrano selaku salah satu staf pengajar di Universitas Northeastern, Amerika Serikat.

3. Menjadi anti-sosial di lingkungan pekerjaan

Menjadi anti-sosial di lingkungan pekerjaan. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Lebih senang sendiri bukan berarti kamu tidak bersosialisasi dengan orang lain di lingkungan kerja. Pasalnya, mengenal rekan kerja dengan sangat baik akan membuatmu bisa membangun relasi yang erat. Dengan begitu, kamu juga akan lebih nyaman berada di lingkungan kerja tanpa perlu merasa canggung.
ADVERTISEMENT

4. Memperlihatkan bahasa tubuh yang kurang baik

Ilustrasi perempuan karier di kantor. Foto: Shutterstock
Bahasa tubuh yang kurang baik diartikan seperti menyilangkan tangan di depan dada atau memberikan tatapan yang kurang nyaman kepada rekan kerja yang lain. Memperlihatkan bahasa tubuh seperti itu justru akan membuatmu dinilai sebagai pribadi yang tidak sopan dan kurang ramah.
Akibatnya, banyak rekan kerja yang tidak ingin mengenalmu terlalu jauh karena bahasa tubuh yang kamu tunjukkan. Terlebih seseorang akan selalu mengingat sikap yang kamu perlihatkan saat pertama kali bertemu. Apabila kamu menunjukkan sikap yang kurang menyenangkan, akan memungkinkan bagi orang lain untuk menilai kamu sebagai orang yang tidak sopan seterusnya.

5. Tidak menghargai orang lain

ilustrasi perempuan. Foto: Freepik
Meskipun kamu sudah cukup dekat dengan sesama rekan kerja lainnya, ingatlah bahwa saling menghargai tetap menjadi hal yang utama. Terkadang, ada beberapa orang yang ingin menjernihkan pikirannya yang mumet dengan berdiam diri. Nah, jika seperti itu, lebih baik untuk menghargai privasi rekan kerjamu dan biarkan sampai dirinya tenang.
ADVERTISEMENT
Dengan begitu, antara kamu dan rekan kerja tetap memiliki privasi yang tidak bisa dilewati batasannya. Oleh karena itu, saling menghargai di lingkungan pekerjaan merupakan hal yang penting.

6. Sering bergosip

Ilustrasi bergosip Foto: Shutter Stock
Bergosip memang terdengar menyenangkan untuk dilakukan beberapa kali bersama rekan kerja yang lain. Namun bukan berarti hal tersebut terus-menerus kamu lakukan yang justru berakhir dengan menjelekkan sikapnya.
Terlebih bergosip bukanlah sesuatu yang bisa dipercaya kebenarannya, banyak sekali bahan gosip yang justru dimulai dengan 'katanya'. Hal ini yang justru akan merugikan banyak pihak terutama sosok yang sedang kamu gosipkan dan berpengaruh pada performa kerjanya.
Bagaimana, Ladies?
Penulis: Johanna Aprillia