5 Obat Panas Dalam untuk Ibu Hamil yang Alami

Ilustrasi ibu hamil mengalami panas dalam. Foto: Freepik.com

Panas dalam bisa menyerang siapa saja, termasuk Mama yang sedang hamil. Saat mengalami kondisi ini, Mama bisa mengonsumsi obat panas dalam untuk ibu hamil.

Panas dalam merupakan kondisi yang digunakan untuk menggambarkan keluhan rasa tidak nyaman pada bagian tenggorokan hingga dada atas. Gejalanya dapat berupa bibir pecah-pecah, sakit tenggorokan, bibir pecah-pecah, bau mulut, hingga susah menelan.

Kondisi ini tentunya sangat mengganggu Mama. Mama tentunya menginginkan obat untuk segera mengatasi kondisi ini.

Namun, seperti yang diketahui, Mama yang sedang hamil perlu berhati-hati dalam mengonsumsi obat tertentu. Pasalnya, tidak semua obat aman bagi kehamilan dan kesehatan janin Mama.

Sebagai solusinya, Mama bisa mencoba obat panas dalam untuk ibu hamil yang terbuat dari bahan alami. Yuk simak daftarnya di bawah ini Ma!

Obat Panas Dalam untuk Ibu Hamil

Ilustrasi obat panas dalam untuk ibu hamil dari bahan alami. Foto: Pexels.com

Ada beberapa bahan alami yang bisa Mama manfaatkan untuk menangani panas dalam. Beberapa bahan ini bahkan mudah Mama temukan di rumah loh.

Dirangkum dari Healthline, berikut obat panas dalam untuk ibu hamil yang terbuat dari bahan alami.

1. Madu

Madu adalah bahan alami yang banyak dimanfaatkan sebagai obat. Mama bisa menggunakan madu untuk mengurangi gejala panas dalam, seperti sakit tenggorokan.

Madu bisa membantu mengurangi rasa tidak nyaman di tenggorokan serta membantu memerangi kuman dan bakteri penyebab panas dalam dengan kandungan antibakterinya.

Guna mengatasi panas dalam menggunakan madu, Mama bisa mengonsumsinya secara langsung atau mencampurkannya dengan teh hangat.

2. Air Garam

Berkumur dengan air garam bisa menjadi solusi efektif untuk meredakan panas dalam. Kedua bahan alami ini bisa membantu mengurangi gejala serta menangani bakteri penyebab sakit tenggorokan dan sariawan.

Cara membuat air garam sangatlah mudah. Mama cukup mencampurkan 1 sendok teh garam dengan gelas besar berisi air hangat. Saat mendingin, gunakan air tersebut untuk berkumur untuk menangani panas dalam.

3. Soda Kue

Mudah ditemukan di rumah, Mama bisa mencoba soda kue untuk mengatasi panas dalam yang Mama alami. Memanfaatkan soda kue sebagai obat panas dalam bisa membantu Mama untuk mengatasi gejala sakit tenggorokan dan sariawan.

Jika panas dalam disebabkan oleh asam lambung, Mama bisa mengatasinya dengan soda kue ini. Soda kue bersifat basa dan mampu mengurangi keasaman dan gejala panas dalam akibat asam lambung.

Tata cara menggunakan soda kue sebagai obat ialah mencampur 1/4 sendok teh soda kue dengan segelas air hangat dan 1/8 sendok teh garam. Gunakan campuran ini untuk berkumur.

4. Buah Citrus

Salah satu obat panas dalam untuk ibu hamil dari bahan alami adalah buah jeruk. Foto: Pexels.com

Buah citrus, seperti lemon dan jeruk kaya akan vitamin C dan mineral penting yang dibutuhkan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan meningkatnya sistem ini, tubuh Mama akan mampu mengurangi gejala panas dalam dengan sendirinya.

Mama bisa mengonsumsi buah citrus untuk mengatasi panas dalam. Namun, jika panas dalam Mama disebabkan oleh asam lambung, hindari konsumsi buah-buahan ini ya, Ma karena dapat memperparah gejala yang dimiliki.

5. Minuman Hangat dan Dingin dari Bahan Alami

Obat panas dalam untuk ibu hamil selanjutnya adalah minuman hangat dan dingin yang terbuat dari bahan alami. Kedua jenis minuman ini mampu mengatasi panas dalam dengan cara yang berbeda.

Minuman hangat membantu Mama merasa nyaman dan mengurangi peradangan yang terjadi. Mama bisa mencoba untuk minum air putih hangat, teh herbal, ataupun menyeruput kaldu kuah hangat untuk membantu mengatasi panas dalam.

Berbeda dengan itu, minuman dingin mampu mengurangi rasa nyeri pada tenggorokan serta mengatasi nyeri yang ditimbulkan sariawan. Mama bisa mengisap es krim, es batu, atau buah beku untuk mengurangi gejala panas dalam.

Itulah berbagai pilihan obat panas dalam untuk ibu hamil yang terbuat dari bahan alami. Jika panas dalam tak kunjung mereda dalam waktu satu minggu, Mama bisa segera langsung memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat terkait kondisi yang Mama miliki.

(SAI)