Penyebab Bayi Sering BAB Sedikit-sedikit yang Ibu Perlu Tahu

Ilustrasi bayi sering BAB sedikit-sedikit. Foto: Pexels.com

Pola buang air besar atau BAB pada bayi adalah salah satu indikator yang sering kali menunjukkan kondisi kesehatan bayi, termasuk ketika bayi BAB sedikit-sedikit. Ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab bayi sering BAB sedikit-sedikit.

Mama mungkin memperkirakan bahwa penyebabnya adalah diare. Benar, Ma. Akan tetapi, masih ada masalah kesehatan lainnya yang bisa menyebabkan bayi mengalami kondisi ini.

Sebagai orang tua, Mama tentunya perlu tahu apa penyebab dari kondisi ini. Guna mengetahuinya, yuk simak ulasan seputar penyebab bayi sering BAB sedikit-sedikit di bawah ini!

Penyebab Bayi Sering BAB Sedikit-sedikit

Ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab bayi sering BAB sedikit-sedikit. Foto: Pexels.com

Mengutip dari Medical News Today, berikut beberapa penyebab bayi sering BAB sedikit-sedikit.

1. Kapasitas Lambung Bayi yang Kecil

Ketika kondisi ini terjadi, Mama mungkin menyadari bahwa ia sering kali buang air besar beberapa kali dalam jumlah yang sedikit. Hal ini bisa disebabkan oleh kapasitas sistem pencernaannya yang masih kecil.

Akibatnya, bayi mengeluarkan sedikit demi sedikit kotoran dari perutnya. Hal ini normal dan tidak perlu dikhawatirkan selama bayi tampak tidak kesakitan.

2. Refleks Gastrokolik yang Belum Sempurna

Refleks gastrokolik adalah refleks alami tubuh untuk BAB saat lambung diisi. Ketika masih kecil, refleks ini biasanya terus-menerus terjadi, sehingga bayi biasanya langsung cepirit atau BAB sedikit pada saat sedang menyusu.

Di samping itu, usus bayi bisa akan menyerap susu dengan jumlah yang banyak, sehingga mereka cenderung membuat kotoran yang sangat kecil dan menyimpannya di usus besar untuk dikeluarkan.

3. Diare

Diare adalah salah satu penyebab bayi sering BAB sedikit-sedikit. Foto: Pexels.com

Diare adalah masalah kesehatan ketika seseorang sering kali buang air besar dengan tekstur yang encer selama beberapa kali. Jika bayi BAB sedikit-sedikit dan teksturnya encer, ia mungkin mengalami diare.

Diare biasanya disebabkan oleh infeksi virus dari makanan, Ma. Oleh sebab itu, untuk mencegahnya, Mama perlu memastikan higienitas dari proses pemberian makannya.

4. Sembelit

BAB sedikit-sedikit juga bisa menandakan bayi sedang mengalami sembelit, Ma. Kondisi ini membuat bayi sulit untuk sulit buang air besar.

Pada kondisi sembelit, bayi bisa saja mengeluarkan kotoran, tetapi dalam jumlah yang sedikit karena kotorannya sulit untuk dikeluarkan. Akibatnya, ia membutuhkan beberapa kali BAB untuk membersihkan ususnya, Ma.

Ada beberapa kondisi yang menyebabkan bayi mengalami sembelit, mulai dari masalah pencernaan, cedera fisik yang mempengaruhi bagian perut, penyakit kronis, gaya hidup tertentu, hingga masalah pemenuhan nutrisinya.

Jika bayi benar mengalami sembelit, Mama perlu meningkatkan asupan nutrisinya dengan sering memberikannya susu. Apabila ia sudah berusia 6 bulan, berikan makanan tinggi serat yang mampu mendorong fungsi ususnya.

Itulah beberapa kondisi yang menjadi penyebab bayi sering BAB sedikit-sedikit. Semoga bisa membantu Mama dalam memahami kondisi bayi ya, Ma.

Apabila anak mengalami gejala sering BAB sedikit-sedikit dan disertai dengan rasa tidak nyaman dan rewel, ada baiknya untuk segera dibawa ke dokter ya, Ma. Hal ini perlu dilakukan untuk mencegah dan menangani kondisi bayi sesegera mungkin.

(SAI)