Perbedaan Foremilk dan Hindmilk yang Busui Wajib Tahu

Foremilk adalah salah satu jenis ASI. Foto: Pexels.com

Ma, pernah mendengar istilah foremilk? Ya, foremilk adalah salah satu jenis ASI yang diberikan kepada bayi, Ma.

Selain foremilk, ada pula jenis ASI yang disebut dengan hindmilk. Meskipun sama-sama jenis ASI, keduanya memiliki perbedaan.

Lantas, apa perbedaan foremilk dan hindmilk? Yuk pelajari bersama perbedaannya di sini, Ma!

Perbedaan Foremilk dan Hindmilk

Pengertian foremilk adalah jenis ASI yang keluar pertama ketika bayi menyusu. Foto: Pexels.com

ASI atau air susu ibu adalah sumber nutrisi lengkap yang diperlukan bayi agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal. Mengutip dari laman Kementerian Kesehatan RI, setiap bayi dianjurkan untuk mendapatkan ASI eksklusif selama 6 bulan dan dapat dilanjutkan hingga usia 2 tahun.

Bagi Mama yang sedang menyusui, Mama mungkin pernah mendengar istilah foremilk dan hindmilk. Keduanya adalah jenis ASI yang bermanfaat untuk kesehatan bayi.

Meskipun sama-sama bermanfaat untuk kesehatan bayi, pemberian foremilk dan hindmilk harus dilakukan secara seimbang agar tumbuh kembang bayi lebih optimal.

Maka dari itu, penting untuk Mama memahami perbedaan dari foremilk dan hindmilk.

Mengutip dari laman The Bump, foremilk adalah jenis ASI awal atau pertama yang didapatkan oleh bayi pada awal sesi menyusui. Artinya, foremilk adalah jenis ASI yang keluar pertama ketika bayi menyusu.

Berbeda dengan foremilk, hindmilk adalah jenis ASI yang diperoleh pada akhir sesi menyusui. Inilah letak perbedaan dari foremilk dan handmilk.

Selain itu, perbedaan foremilk dan hindmilk juga bisa dilihat dari tampilan dan kandungannya. Foremilk adalah jenis ASI yang teksturnya tampak lebih berair dan bervolume tinggi, tetapi rendah lemak.

Tekstur foremilk lebih berair karena ketika sel-sel di payudara memproduksi ASI, lemak susu menempel pada bagian dalam sel, sedangkan bagian berair dari susu bergerak lebih cepat ke puting.

Hindmilk sendiri merupakan jenis ASI yang rendah volume, tetapi mempunyai kandungan lemak yang lebih banyak dibandingkan dengan susu foremilk.

Kenapa Foremilk dan Hindmilk Harus Seimbang?

Ibu menyusui perlu memastikan foremilk dan hindmilk seimbang. Foto: Pexels.com

Foremilk dan hindmilk sama-sama mengandung laktosa yang penting untuk tumbuh kembang bayi. Laktosa ini nantinya akan bermanfaat untuk melawan penyakit jahat karena menyediakan bakteri baik dalam tubuh.

Foremilk dan hindmilk harus diberikan secara seimbang agar bayi mendapatkan laktosa. Ketidakseimbangan foremilk dan hindmilk akan menyebabkan bayi kurang atau kelebihan asupan laktosa.

Ketidakseimbangan foremilk dan hindmilk terjadi akibat banyak foremilk yang encer dan kaya laktosa dibanding hindmilk yang kaya akan lemak dan rendah laktosa.

Kondisi ini bisa dicegah dengan mengatur jadwal menyusui dengan tepat. Mama juga tidak perlu khawatir karena kondisi ini jarang terjadi.

Nah, itu dia penjelasan seputar foremilk dan hindmilk. Dari ulasan di atas, dapat diketahui bahwa perbedaan foremilk dan hindmilk terletak pada waktu keluarnya, tekstur, hingga kandungan nutrisinya.

(SAI)