Coca-cola

Coca-Cola Ajak Mahasiswa Kelola Limbah Plastik secara Pintar

17 Desember 2019 21:05 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Coca-cola Foto: Reuters/Stefan Wermuth
zoom-in-whitePerbesar
Coca-cola Foto: Reuters/Stefan Wermuth
ADVERTISEMENT
Isu limbah plastik kian berkembang dan membutuhkan solusi dari masyarakat, enggak terkecuali mahasiswa. Untuk itu, Coca-Cola punya pendekatan tersendiri untuk mengelola limbah lewat proses circular economy.
ADVERTISEMENT
Manajemen limbah dengan cara Coca-Cola ini, memberikan manfaat berkelanjutan bagi bisnis dan lingkungan.
“Coca-Cola melihat limbah plastik sangat berguna, tapi enggak dihargai sebagaimana mestinya. Dibuang aja, padahal bisa dipakai berulang-ulang,” jelas Triyono Prijosoesilo selaku Public Affairs and Communication Director di PT. Coca-Cola Indonesia, dalam 'Coca-Cola Goes to Campus', di London School of Public Relations (LSPR), Jakarta Selatan, Selasa (17/12).
Triyono Prijosoesilo - Public Affairs and Communication Director at PT. Coca-Cola Indonesia dok Hesti Widianingtyas/kumparan
Karena itu pula, Coca-Cola punya inisiatif ‘World Without Waste’ untuk membantu mengatasi isu limbah plastik ini. Sesuai dengan tujuannya untuk menjadikan 50 persen bahan kemasannya dari plastik daur ulang, di 2030.
Untuk mencapai aspirasi ini, Coca-Cola mengajak mahasiswa turut berpartisipasi dalam mengelola limbah plastik. Ada beberapa tips dari Triyono yang bisa dilakukan mahasiswa. 
ADVERTISEMENT
“Pertama, cara paling sederhana yaitu pilah limbah organik dan nonorganik. Kalau ada bank sampah, kasih ke sana, atau diarahkan ke pemulung. Mereka bakal bawa limbah ini ke industri daur ulang,” jelas dia.
Ilustrasi limbah plastik Foto: Pixabay
Triyono menambahkan, buat mahasiswa yang tinggal di apartemen atau kos, juga perlu mendorong pemilik gedung untuk memilah sampah.
“Mahasiswa ini, ‘kan, masa depan Indonesia. Anak muda yang pintar, enerjik, dan penuh passion. Mereka juga mulai peduli dan memanfaatkan pengetahuannya, biar sama-sama bangun Indonesia yang bebas dari sampah,” tutupnya.
Game di sela diskusi dok Hesti Widianingtyas/kumparan
Acara Coca-Cola Goes to Campus di LSPR dok Hesti Widianingtyas/kumparan
Acara 'Coca-Cola Goes to Campus' di LSPR ini juga dihadiri oleh Nezatullah Ramadhan selaku Pendiri Nara Kreatif, dan Vania Santoso selaku Pendiri HeySTARTIC. 
Enggak cuma sharing session, para mahasiswa juga diajak buat main game bareng yang bikin suasana makin seru.
ADVERTISEMENT
Kalau kamu, udah mengelola limbah plastik secara pintar versi Coca-Cola, belum?
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten