Contoh Topik Deep Talk dan Tips Memulainya

Ilustrasi dok Maria Orlova/Pexels

Deep talk atau deep conversation adalah percakapan personal dan lebih sensitif secara mendalam. Misalnya seputar kehidupan, masalah yang lagi dihadapi, sampai impiannya.

Deep talk sesekali penting dilakukan karena bisa meningkatkan kebahagiaan, mempererat hubungan, sampai mendapatkan solusi terbaik saat lagi menghadapi masalah.

Tapi, bagaimana cara memulainya? Ini tips dan contoh topik deep talk yang bisa kamu gunakan sama pasangan, teman, atau keluarga.

Ilustrasi dok Mental Health America/pexels

Tips Deep Talk

1. Ketahui tempat dan waktu yang tepat

Dilansir Her Campus, deep talk enggak selalu bisa terjadi di mana saja atau kapan saja. Kamu harus berada di lingkungan dan situasi yang nyaman.

Deep talk lewat chatting juga enggak disarankan. Sebab bisa menimbulkan kesalahpahaman yang enggak perlu. Lebih baik mengobrol lewat telepon, video call, atau bertemu secara langsung saat sama-sama lagi santai. Mulailah dengan obrolan ringan yang lama-lama berkembang menjadi lebih mendalam.

2. Jangan takut buat menunjukkan perasaan secara jujur

Melakukan deep talk menuntut kamu lebih terbuka, termasuk menunjukkan kerapuhan ke orang lain. Tapi hal ini enggak selalu mudah buat dilakukan.

Makanya pastikan kamu dan dia sama-sama merasa aman dan nyaman buat jujur ke satu sama lain. Jadi kalian saling peka dan pengertian tanpa ada yang menghakimi.

3. Bersiaplah untuk mendengar hal-hal yang mungkin enggak kamu setujui

Setelah melakukan obrolan yang mendalam dengan seseorang, kamu akan benar-benar mengenal siapa dirinya dan mungkin memahaminya dengan perspektif baru.

Tapi mungkin ada pendapatnya yang enggak sesuai dengan keyakinanmu. Untuk menghindari hal-hal yang enggak menyenangkan, selalu berusaha untuk mendengarkan dengan hati dan pikiran yang terbuka.

Percakapan yang sensitif seperti deep talk terkadang bisa menyebabkan pertengkaran. Penting untuk menyuarakan perasaanmu, tapi juga jangan lupa memahami sudut pandang orang lain.

Contoh Topik Deep Talk

1. Membahas pekerjaan: "Ya, menurutku tujuan akhirnya melakukan sesuatu yang bermakna. Apa, sih, yang paling penting di hidup ini buat kamu?".

2. Membahas media sosial: "Aku, tuh, bingung media sosial sebenarnya membantu kehidupan manusia atau justru menambah masalah baru, sih?"

3. Membahas teknologi: "Tahu enggak, aku pernah baca teori gila, kalau sebenarnya manusia hidup di simulasi komputer. Kamu pernah berpikir kayak gitu, enggak?"

4. Membahas uang: "Apa yang bakal kamu lakukan kalau punya banyak banget uang sampai enggak perlu bekerja lagi?"

5. Membahas kehidupan sehari-hari: "Cepet banget, ya, waktu berjalan. Rasanya banyak yang berubah, tapi aku begini-begini aja. Kamu ngerasain juga, enggak, sih?"

Laporan: Afifa Inak