Mengenal Gunung Haruna, Tempat Lahirnya Budaya Drifting

Muhammad Adam
Student Marketing Communication at Binus University
Konten dari Pengguna
22 Januari 2023 8:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhammad Adam tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi drifting saat balapan. Sumber : unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi drifting saat balapan. Sumber : unsplash.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Olahraga otomotif drifting muncul pertama kali di negara Jepang mulai tahun 1970 yang dimana drifting merupakan teknik mengemudi yang ditemukan secara tidak sengaja Kunimitsu Takahashi dengan acara membuat ban kendaraan meluncur bebas dan membuat mobil menjadi sliding atau mengepot namun masih dapat terkontrol oleh pengemudi. Pada saat itu drifting yang dilakukan oleh Takahashi dengan cara ia menginjak pedal gas secara full saat melakukan tikungan yang membuat ban mobilnya menjadi sliding namun akibat ia melakukan aksinya yang tidak disengaja itu waktu lap nya menjadi lebih cepat.
ADVERTISEMENT
Seiring berjalannya waktu, Takahashi selalu melakukan aksinya setiap momen balapan. dengan aksinya tersebut, ia dapat memenangkan beberapa ajang balap dan akhirnya ia mulai terkenal karena tekniknya tersebut yang kemudian dikenal luas sebagai drifting. teknik drifting itu sendiri sebenarnya dilakukan dengan sengaja melakukan oversteering oleh pengemudi sehingga mobil mulai kehilangan traksi dan pengemudi mempertahankan kontrol mobilnya tersebut.
Ilustrasi kultur otomotive Jepang. Sumber : unsplash.com
Penemuan drifting oleh Takahashi menarik perhatian salah satu pembalap muda Jepang yang bernama Keiichi Tsuchiya. Karena ketertarikannya tersebut ia mengasah kemampuan drift nya di suatu daerah pegunungan. Drifting pun menjadi suatu budaya dalam balapan liar di Jepang. menurut penulis, budaya drifting tersebut telah membuka jenis olahraga baru di dalam dunia otomotif yang dimana menurut penulis drifting tersebut memiliki seni yang dibawakan masing masing pembalap dan ada keunikan di setiap pembalap ketika melakukan drifting.
Ilustrasi jalur di Gunung Haruna. Sumber : unsplash.com
Gunung Haruna merupakan salah satu gunung di Jepang yang memiliki pemandangan alam yang indah. jalur ke puncak gunung tersebut dapat dilalui dengan mobil. menurut penulis jalur tersebut dapat memberikan pemandangan alam yang sangat baik sambil menikmati jalan menuju puncak gunung tersebut. Perjalanan menuju puncak gunung melewati jalur yang mengikuti lipatan gunung yang membuatnya asik dan tidak membosankan.
Ilustrasi AE86 drifting. Sumber : unsplash.com
Mengenal budaya drifting di Jepang, maka kita akan pergi ke dalam anime yang sudah sangat terkenal, yaitu Initial D. Seperti yang kita ketahui, di dalam anime tersebut, aksi drifting dilakukan di sebuah gunung yang disebut gunung Akina. Nah ternyata gunung Akina yang ada di dalam anime tersebut terinspirasi dari gunung Haruna yang terletak di wilayah Kanto, Jepang. Menurut penulis, gunung Haruna yang menjadi inspirasi latar tempat di dalam anime Initial D adalah sebuah latar tempat yang sangat indah, bukan hanya karena menjadi inspirator film, tetapi gunung tersebut memiliki data tarik alam yang sangat menarik dan indah. menurut penulis, gunung tersebut sangat cocok untuk melakukan olahraga drifting yang dimana jalur dari gunung tersebut terdiri dari banyak sekali tikungan dan jalur tersebut landai yang membuat pembalap dapat melakukan drifting dengan kecepatan yang optimal.
ADVERTISEMENT