Konten dari Pengguna

Lestarikan Gerabah Cibuntu, Mahasiswa Telkom Suarakan "Dirty Hand Clear Mind"

Nabilla Chandra
Mahasiswi Telkom University
26 Desember 2022 14:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nabilla Chandra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Praacara Urban Village 2022. Foto: Geratu
zoom-in-whitePerbesar
Praacara Urban Village 2022. Foto: Geratu

Minggu, tanggal 4 Desember 2022, pertunjukan seni memukau berhasil ditampilkan MC 02 atau GERATU diatas panggung megah praacara Urban Village 2022.

ADVERTISEMENT
Acara ini merupakan event khusus yang diselenggarakan oleh seluruh mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Telkom University peminatan Marketing Communication dengan tugas dan tema besar untuk mengubah citra desa - desa wisata di Jawa Barat menjadi lebih baik.
ADVERTISEMENT
Geratu hadir dengan membawa campaign terbaik yang dikemas dalam sebuah pertunjukan seni dan pawai budaya dengan taglineDirty Hand Clear Mind” yang dibentuk dalam beberapa rangkaian pertunjukan yaitu pawai yang bertemakan kerajaan, fashion show mengenakan pakaian tradisional, tarian tradisional Kuningan yang dikemas untuk menginformasikan bagaimana proses pembuatan gerabah itu sendiri, dan pembacaan puisi yang bermakna tahap dibalik setiap pembuatan Gerabah Cibuntu.
Selain itu, terdapat stand Geratu yang dihias cantik bertemakan edukasi gerabah, dengan disediakan tempat melukis gerabah untuk yang siapapun yang datang ke stand Geratu. Lewat program ini, mahasiswa tersebut ingin menyuarakan bahwa gerabah lahir dari sebuah kreativitas dan tangan handal pemilik nya dengan melewati beberapa tahapan sehingga terbentuklah sebuah seni gerabah yang indah.
ADVERTISEMENT
Candra selaku Project Manager MC 02 mengatakan, “Dirty Hand Clear Mind adalah cara kami untuk memberikan edukasi gerabah dengan cara yang unik. Kami ingin masyarakat menyadari bahwa gerabah merupakan salah satu bentuk kebudayaan yang harus juga dilestarikan” .
Foto salah satu pengunjung stand Geratu sedang melukis gerabah. Foto: Geratu
Tidak hanya sebuah pertunjukan seni saja, tetapi mereka juga menginginkan campaign ini berkelanjutan dan dapat mengedukasi lebih banyak orang lagi. Sehingga, minat masyarakat terhadap gerabah Cibuntu juga semakin bertambah. Banyak pengunjung yang mengatakan bahwa mereka senang dan mendukung dengan diadakannya acara seperti ini.