Joko Anwar: Pengabdi Setan 2 Adalah Film Tentang "Petrus"

Tangkapan layar instagram Joko Anwar. Foto: Istimewa

Sutradara film ‘Pengabdi Setan 2: Communion’, Joko Anwar, menjelaskan bahwa di luar cerita utama yang dibangun dalam film terbarunya itu, Pengabdi Setan 2 menurut dia adalah film tentang tragedi penembakan misterius atau petrus yang ramai terjadi di Indonesia sekitar tahun 1980-an.

Joko Anwar menceritakan bahwa tokoh ‘Bapak’ dalam film Pengabdi Setan yang diperankan oleh Bront Palarae adalah seorang eksekutor petrus. Namun, Bapak dalam film tersebut bukanlah pihak yang mengambil keputusan dalam tragedi tersebut.

“Ya ini (Pengabdi Setan 2) film tentang ‘petrus’,” kata Joko Anwar saat ditemui di Yogyakarta dalam acara promo film terbarunya itu, Sabtu (13/8).

Menurut dia, ‘petrus’ adalah tragedi yang sangat menarik untuk difilmkan. Pasalnya, saat ini sudah semakin banyak orang yang lupa bahwa di Indonesia pernah terjadi aksi penembakan misterius yang sangat mengerikan dan kasusnya belum selesai sampai sekarang.

“Sekarang milenial dan Gen Z mengira petrus itu pepet terus, ternyata ada satu lembaran hitam sejarah Indonesia yang orang udah lupa. Dan itu kan harus dibongkar supaya kita bisa belajar dari situ,” lanjutnya.

Joko Anwar menyapa penggemar di Yogya. Foto: Arif UT

Selama ini, film horor menurut Joko hanya dianggap sebagai genre film yang ringan dan menghibur saja. Namun sebenarnya film horor bisa dijadikan sebagai medium untuk menyampaikan cerita-cerita sejarah yang sudah mulai dilupakan banyak orang.

“Misalnya di Pengabdi Setan 2 ini kita kaitkan dengan sejarah petrus, sehingga orang ingat lagi. Itu salah satu tujuan kita membuat Pengabdi Setan 2 dan mengaitkannya dengan sejarah,” ujarnya.

Selama ini, tragedi ‘petrus’ disebut-sebut sebagai agenda negara dalam membersihkan premanisme. Tapi di balik itu, sebenarnya banyak motif lain yang jarang diketahui orang. Ada banyak tujuan dari orang-orang yang menjadi eksekutor petrus, mulai dari uang, mengikuti atasan, ada juga yang tujuannya seperti tokoh Bapak dalam Pengabdi Setan 2.

“Kan kita enggak tahu, jadi itu sama sekali tidak mengubah sejarah. Kita enggak tahu motivasi eksekutornya itu apa, ada juga mungkin yang jadi eksekutor petrus karena dia suka membunuh,” kata Joko Anwar.

Namun di luar Pengabdi Setan 2 ini, Joko mengungkapkan keinginannya untuk membuat film baru yang ceritanya khusus membahas tentang ‘petrus’. Dia ingin mengeksplorasi lebih banyak cerita tentang petrus dan mengemasnya menjadi sebuah film yang tak hanya menghibur tapi juga memberikan pengetahuan untuk para penontonnya.

“Kalau saya sih pengin, karena ‘petrus’ ini menarik banget,” tegasnya.