Konten dari Pengguna

Arti Parenting, Perannya dalam Pembentukan Karakter Anak, dan Konsep Disiplinnya

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
4 Desember 2023 15:44 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi arti parenting. Foto: Feelimage/shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi arti parenting. Foto: Feelimage/shutterstock
ADVERTISEMENT
Parenting adalah perjalanan panjang yang penuh tantangan, tanggung jawab, dan kebahagiaan dalam membimbing, membesarkan, serta membentuk anak-anak menjadi individu yang mandiri, tangguh, dan berpenghargaan tinggi terhadap nilai-nilai kehidupan.
ADVERTISEMENT
Lebih dari sekadar memberi makan, memberikan tempat tinggal, dan menyediakan pendidikan, parenting mencakup segala aspek dalam membentuk karakter, nilai, serta kepribadian anak.
Lantas, apa sebenarnya arti parenting? Artikel ini akan menjelaskan tentang arti parenting, perannya dalam pembentukan karakter anak, dan memahami konsep disiplin dalam pola asuh anak.

Menggali Arti Parenting dan Pentingnya Peran Orang Tua

Orang tua memiliki peran sentral dalam membentuk fondasi kehidupan anak-anak mereka. Foto: Shutterstock
Orang tua memiliki peran sentral dalam membentuk fondasi kehidupan anak-anak mereka. Mulai dari masa bayi, pola asuh yang diberikan orang tua berpengaruh pada perkembangan fisik, emosional, dan mental anak.
Penelitian dari American Academy of Pediatrics menunjukkan bahwa interaksi yang hangat, penuh kasih, dan pengasuhan yang responsif memengaruhi perkembangan otak anak secara positif, yang berdampak pada kematangan emosional dan kognitif mereka di masa depan.
ADVERTISEMENT
Peran orang tua juga sangat krusial dalam memberikan bimbingan moral, mengajarkan nilai-nilai, serta membantu anak mengatasi konflik dan tantangan dalam kehidupan sehari-hari. Kehadiran orang tua yang konsisten dalam kehidupan anak memberikan rasa aman dan kepercayaan diri yang esensial bagi perkembangan pribadi yang sehat.

Peran Parenting dalam Pembentukan Karakter Anak

Pembentukan karakter anak sangat dipengaruhi oleh peran parenting yang dijalankan oleh orang tua. Foto: Art_Photo/Shutterstock
Pembentukan karakter anak sangat dipengaruhi oleh peran parenting yang dijalankan oleh orang tua. Ini adalah hal yang sangat penting dalam perkembangan anak, karena hal ini membentuk dasar bagi nilai-nilai, perilaku, serta sikap yang akan mereka bawa sepanjang kehidupan mereka.

1. Pembentukan Fondasi Nilai dan Etika

Orang tua memiliki peran kunci dalam menanamkan nilai-nilai etika yang akan menjadi dasar kepribadian anak. Orang tua yang memberikan contoh perilaku positif dan memberi penjelasan terkait pentingnya nilai-nilai seperti kejujuran, kerja keras, dan empati, akan membantu anak memahami dan menginternalisasikan nilai-nilai tersebut.
ADVERTISEMENT

2. Pembentukan Identitas dan Kemandirian

Orang tua yang memberikan dukungan, memberikan kesempatan bagi anak untuk mengambil keputusan, serta mendorong kebebasan berekspresi, membantu anak dalam membangun identitasnya. Pola asuh yang memperhatikan kebutuhan individu anak dan memberi mereka kepercayaan diri untuk memilih dan bertanggung jawab atas tindakan mereka sendiri, membantu anak dalam membangun kemandirian dan percaya diri.

3. Kemampuan Sosial dan Emosional

Pengasuhan yang penuh kasih dan mendukung membantu anak dalam membangun keterampilan sosial dan emosional yang sehat. Orang tua yang responsif terhadap perasaan dan kebutuhan anak, serta mengajarkan cara mengelola emosi dengan baik, membantu anak dalam mengembangkan kemampuan berinteraksi sosial yang positif dan memahami perasaan orang lain.

4. Pengembangan Keterampilan Kognitif

Interaksi orang tua dengan anak juga memainkan peran besar dalam pengembangan keterampilan kognitif anak. Melalui percakapan, bermain, dan membaca bersama, orang tua tidak hanya memperluas pengetahuan anak tetapi juga membantu mereka dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreativitas, dan pemecahan masalah.
ADVERTISEMENT

Memahami Konsep Disiplin yang Berbasis Kasih Sayang

Disiplin yang berbasis kasih sayang adalah pendekatan dalam pengasuhan anak yang menggabungkan pemahaman, penghargaan, dan kasih sayang. Pendekatan ini bertujuan untuk mengarahkan perilaku anak dengan tetap memperhatikan kebutuhan emosional dan psikologis mereka.
Disiplin yang berbasis kasih sayang menekankan pentingnya pengertian dan kesadaran terhadap anak, bukan hanya sekadar memberikan sanksi atau hukuman atas perilaku yang tidak diinginkan. Ini melibatkan komunikasi yang terbuka, pemberian pemahaman, serta mengajarkan anak tentang konsekuensi dari tindakan mereka tanpa menghilangkan rasa hormat dan kasih sayang.
(APS)