Pengertian Demokrasi Menurut Abraham Lincoln dan Beberapa Ahli Lainnya

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
Konten dari Pengguna
8 Juni 2023 17:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Abraham Lincoln merupakan salah satu Presiden AS. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Abraham Lincoln merupakan salah satu Presiden AS. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Ada banyak pengertian demokrasi yang dikemukakan. Salah satunya adalah pengertian demokrasi menurut Abraham Lincoln.
ADVERTISEMENT
Abraham Lincoln adalah Presiden Amerika Serikat ke-16 yang menjabat dari tahun 1861 hingga 1865. Ia terkenal karena perannya dalam memimpin Amerika Serikat selama Perang Saudara Amerika dan juga karena pendiriannya yang kuat terhadap prinsip-prinsip demokrasi.
Lantas, seperti apa pengertian demokrasi menurut Abraham Lincoln? Berikut jawabannya.

Bagaimana Pengertian Demokrasi Menurut Abraham Lincoln?

Pengertian demokrasi menurut Abraham Lincoln adalah pemerintahan rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Foto: Pexels.com
Dikutip dari buku Explore Pendidikan Kewarganegaraan karya Drs. Tijan, M.Si, menurut Abraham Lincoln, demokrasi adalah "pemerintahan rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat."
Ia meyakini bahwa demokrasi merupakan bentuk pemerintahan yang memberikan kekuasaan kepada rakyat sebagai pemegang kekuasaan yang sejati. Konsep ini tergambar dalam pidato Gettysburg Address yang diucapkannya pada tahun 1863.
Lincoln juga berpendapat bahwa demokrasi melibatkan prinsip kesetaraan, keadilan, dan kebebasan. Ia percaya bahwa setiap individu memiliki hak-hak yang sama dan bahwa tidak ada seorang pun yang secara alami lebih unggul dari orang lain.
ADVERTISEMENT
Abraham Lincoln juga menekankan pentingnya persatuan dalam konteks demokrasi. Menurutnya, negara-negara demokratis harus bersatu dan menghormati hak-hak individu serta memelihara prinsip-prinsip demokrasi agar tetap berkelanjutan.

Pengertian Demokrasi Menurut Ahli Lainnya

Selain Abraham Lincoln, ada beberapa ahli lainnya yang mengemukakan pendapat mereka mengenai demokrasi. Fpto: Pexels.com
Selain Abraham Lincoln, ada beberapa ahli lainnya yang mengemukakan pendapat mereka mengenai demokrasi. Berikut pengertian demokrasi menurut para ahli lainnya.

1. John Locke

Demokrasi adalah pemerintahan di mana kekuasaan legislatif dan eksekutif berada dalam tangan orang banyak

2. Jean-Jacques Rousseau

Demokrasi adalah pemerintahan di mana kehendak umum rakyat menjadi hukum.

3. Joseph Schumpeter

Demokrasi adalah suatu mekanisme politik di mana warga negara secara teratur dapat menentukan siapa yang akan memerintah mereka melalui pemilihan umum.

4. Aristoteles

Demokrasi adalah kebebasan setiap warga negara untuk berbagi kekuasaan secara saling berinteraksi.

5. Philippe C. Schmitter dan Terry Lynn Karl

Demokrasi sebagai sistem pemerintahan di mana pemerintah bertanggung jawab atas tindakan-tindakannya di ruang publik dan hal ini dilakukan melalui kompetisi dan kerjasama dengan wakil-wakil terpilih yang mewakili warganegara secara tidak langsung.
ADVERTISEMENT

6. Sidney Hook

Demokrasi merupakan bentuk pemerintahan di mana keputusan-keputusan penting pemerintah didasarkan secara langsung atau tidak langsung pada kesepakatan mayoritas yang diberikan secara bebas oleh warga negara dewasa.

7. C.F. Strong

Demokrasi adalah sistem pemerintahan di mana mayoritas warga negara dewasa berpartisipasi dalam politik melalui sistem perwakilan, yang memastikan bahwa pemerintah bertanggung jawab atas tindakan dan keputusannya.

8. Robert Dahl

Demokrasi adalah sistem di mana keputusan politik mencerminkan preferensi mayoritas dan melibatkan partisipasi aktif dari warga negara.

9. John Stuart Mill

Demokrasi adalah sistem pemerintahan di mana setiap orang memiliki hak untuk berpartisipasi dalam pembuatan keputusan politik yang mempengaruhi kehidupan mereka

10. Alexis de Tocqueville

Demokrasi adalah sistem politik di mana warga negara memiliki kebebasan untuk menyampaikan pendapat mereka, bersatu dalam kelompok-kelompok politik, dan berpartisipasi dalam proses pembuatan keputusan politik."
ADVERTISEMENT
(SAI)