Pengertian Diare, Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegahnya

Ilustrasi anak sedang diare. Foto: Shutterstock

Diare adalah salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi di seluruh dunia, terutama di negara-negara berkembang.

Penyakit ini seringkali dianggap remeh, namun memiliki dampak serius pada kesejahteraan individu, terutama pada anak-anak dan orang dewasa dengan sistem kekebalan yang lemah.

Artikel ini akan menjelaskan pengertian diare, gejala, penyebab, serta cara pencegahan yang dapat dilakukan.

Pengertian Diare

Cara bedakan tanda hamil dan terserang penyakit diare. Foto: Shutter Stock

Diare adalah kondisi medis yang ditandai oleh frekuensi buang air besar yang meningkat dan konsistensi tinja yang cair atau berair. Seorang individu dianggap mengalami diare jika ia buang air besar lebih dari tiga kali sehari dengan tinja yang cair dalam periode 24 jam.

Diare dapat berlangsung selama beberapa hari dan seringkali disertai dengan gejala lain seperti kram perut, mual, dan demam.

Menurut World Health Organization (WHO), diare adalah penyakit yang umum terjadi dan menjadi penyebab utama kematian anak-anak di negara-negara berkembang. Diare terjadi ketika sistem pencernaan tidak dapat menyerap cairan dengan baik atau ketika usus mengeluarkan lebih banyak cairan dari biasanya.

Baca juga: Cara Bedakan Diare Akibat Hepatitis Misterius vs Diare Biasa

Gejala Diare yang Umumnya Muncul

Gejala diare dapat bervariasi dari ringan hingga parah. Beberapa gejala umum diare meliputi:

1. Buang Air Besar Berlebihan

Seseorang yang mengalami diare akan sering buang air besar, bahkan hingga lebih dari tiga kali sehari.

2. Tinja Cair atau Berair

Tinjanya menjadi lebih lunak atau berair dibandingkan dengan kondisi normal.

3. Kram Perut

Ilustrasi sakit, nyeri atau kram perut. Foto: bluedog studio/Shutterstock

Kram perut yang menyakitkan seringkali menyertai diare.

4. Mual dan Muntah

Beberapa orang dengan diare juga mengalami mual dan muntah.

5. Demam

Demam ringan atau demam tinggi dapat terjadi tergantung pada penyebab diare.

6. Dehidrasi

Jika diare tidak diatasi dengan baik, dapat menyebabkan dehidrasi. Tanda-tanda dehidrasi meliputi mulut kering, mata cekung, kulit kering, dan penurunan produksi urin.

Baca juga: 4 Jenis Obat Diare untuk Ibu Hamil yang Aman dan Ampuh

Penyebab Diare

Bakteri E Coli. Foto: Kateryna Kon/Shutterstock

Diare dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk infeksi, bakteri, virus, atau parasit. Beberapa penyebab umum diare meliputi:

Cara Mencegah Diare

Pencegahan diare sangat penting untuk menjaga kesehatan kita dan mencegah komplikasi serius. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah diare:

Diare adalah masalah kesehatan umum yang dapat mempengaruhi siapa saja, terutama anak-anak dan individu dengan sistem kekebalan yang lemah. Dalam banyak kasus, diare dapat dicegah dengan menjaga kebersihan pribadi, makanan, dan lingkungan sekitar.

Jika Anda mengalami diare yang parah atau berlangsung lama, segera konsultasikan dengan tenaga medis untuk mendapatkan perawatan yang tepat. Dengan menjaga kebersihan dan kehati-hatian dalam memilih makanan dan minuman, kita dapat mengurangi risiko terkena diare dan menjaga kesehatan pencernaan kita dengan baik.

(APS)