Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Jurnal Umum sebagai Dasar Akuntansi dan Catatan Transaksi Bisnis
18 September 2023 8:36 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam dunia bisnis, akuntansi adalah salah satu aspek yang sangat penting. Akuntansi adalah proses pencatatan, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi bisnis.
ADVERTISEMENT
Salah satu alat yang paling fundamental dalam akuntansi adalah jurnal umum. Jurnal umum merupakan catatan transaksi bisnis yang mendasar, yang menjadi dasar untuk menyusun laporan keuangan dan analisis bisnis.
Artikel ini akan menjelaskan pengertian jurnal umum, fungsinya, dan manfaat pentingnya dalam menjalankan bisnis.
Pengertian Jurnal Umum
Mengutip buku Pengantar Akuntansi karya Carl S. Warren dan James M. Reeve, jurnal umum adalah suatu catatan atau buku akuntansi yang digunakan untuk mencatat transaksi bisnis dalam urutan waktu. Dalam jurnal ini, transaksi-transaksi dicatat secara kronologis, yaitu sesuai dengan urutan waktu terjadinya.
Jurnal umum ini mencatat transaksi bisnis secara rinci, termasuk tanggal transaksi, nama akun yang terlibat, jumlah yang terlibat, dan deskripsi singkat transaksi tersebut.
ADVERTISEMENT
Fungsi Jurnal Umum
Jurnal umum digunakan untuk mencatat semua jenis transaksi bisnis, baik itu pembelian, penjualan, pembayaran, atau penerimaan. Berikut ini penjelasannya.
1. Pencatatan Transaksi
Fungsi utama jurnal umum adalah mencatat semua transaksi bisnis yang terjadi dalam perusahaan. Ini mencakup transaksi-transaksi sehari-hari seperti pembelian barang, penjualan produk atau jasa, pembayaran utang, dan penerimaan uang.
2. Mengelompokkan Transaksi
Jurnal umum membantu mengelompokkan transaksi berdasarkan jenisnya. Setiap transaksi dicatat dalam akun yang sesuai dengan kategorinya. Misalnya, transaksi penjualan akan dicatat dalam akun penjualan, sementara transaksi pembelian akan dicatat dalam akun pembelian.
3. Memudahkan Pelaporan Keuangan
Jurnal umum adalah langkah awal dalam menyusun laporan keuangan seperti neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas. Data yang tercatat dalam jurnal umum digunakan untuk mempersiapkan laporan-laporan ini.
ADVERTISEMENT
4. Memudahkan Audit
Jurnal umum juga memiliki peran penting dalam proses audit. Ketika seorang auditor memeriksa keuangan perusahaan, dia akan memeriksa jurnal umum untuk memastikan bahwa semua transaksi telah dicatat dengan benar dan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku.
Manfaat Penting Jurnal Umum dalam Bisnis
Jurnal umum memiliki peran yang sangat penting dalam menjalankan bisnis. Tanpa pencatatan transaksi yang tepat dalam jurnal umum, perusahaan tidak akan memiliki dasar yang kuat untuk mengukur kinerja keuangan mereka.
Beberapa alasan mengapa jurnal umum penting dalam bisnis adalah sebagai berikut:
1. Pemantauan Keuangan
Jurnal umum memungkinkan perusahaan untuk memantau transaksi keuangan mereka dengan cermat. Dengan melihat jurnal umum, manajemen dapat melihat seberapa baik atau buruk kinerja keuangan perusahaan dalam periode tertentu.
ADVERTISEMENT
2. Pengambilan Keputusan
Informasi yang tercatat dalam jurnal umum membantu manajemen dalam mengambil keputusan bisnis yang tepat. Misalnya, jika jurnal umum menunjukkan penjualan meningkat dari bulan ke bulan, perusahaan dapat memutuskan untuk meningkatkan produksi atau mempekerjakan lebih banyak karyawan.
3. Kepatuhan Hukum
Jurnal umum juga diperlukan untuk mematuhi hukum. Perusahaan harus menyimpan catatan transaksi mereka untuk keperluan perpajakan dan audit. Menjaga jurnal umum yang akurat dan teratur membantu perusahaan memenuhi kewajiban perpajakan dan hukum.
4. Transparansi Keuangan
Jurnal umum membantu menciptakan transparansi dalam laporan keuangan perusahaan. Ini adalah kualitas yang penting ketika perusahaan mencoba mendapatkan dana dari investor atau pemberi pinjaman.
Contoh Jurnal Umum
Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana jurnal umum bekerja, mari kita lihat contoh sederhana.
ADVERTISEMENT
Misalkan sebuah perusahaan melakukan penjualan barang senilai $1.000 kepada pelanggan. Pencatatan transaksi ini dalam jurnal umum akan terlihat seperti ini:
Tanggal: 1 Januari (tahun yang relevan)
Deskripsi: Penjualan barang ke Pelanggan X
Akun: Penjualan
Jumlah: $1.000
Akun: Piutang Usaha
Jumlah: $1.000
Dalam contoh ini, transaksi penjualan dicatat dalam akun "Penjualan" dengan jumlah $1.000, dan juga dicatat dalam akun "Piutang Usaha" dengan jumlah yang sama. Ini menggambarkan bahwa perusahaan telah menjual barang senilai $1.000 dan memiliki piutang dari pelanggan sebesar $1.000.
(APS)