Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pengertian Liberalisme, Ciri, dan Nilai-nilainya
3 Juli 2023 19:18 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Salah satu pandangan yang mendominasi panggung global adalah liberalisme. Lantas, apa pengertian liberalisme?
ADVERTISEMENT
Sebagai sebuah paham politik dan filsafat yang berakar dalam pemikiran-pemikiran pencerahan, liberalisme menghadirkan konsep yang mendasar untuk mewujudkan masyarakat yang adil, inklusif, dan berdasarkan nilai-nilai demokrasi.
Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan liberalisme? Apa nilai-nilai yang diusung oleh paham ini?
Artikel ini akan membahas lebih jauh mengenai liberalisme dan nilai-nilainya. Berikut penjelasannya!
Apa Pengertian Liberalisme?
Mengutip dari buku Sekulerisme, Liberasme, dan Prularisme karya Budhy Munawar Rachman , pengertian liberalisme adalah suatu paham politik dan filsafat yang mendasarkan pandangannya pada kebebasan individu, hak asasi manusia, kesetaraan, dan perlindungan terhadap kekuasaan yang berlebihan.
Paham liberalisme berasal dari pemikiran-pemikiran para filsuf pada masa pencerahan di abad ke-17 dan ke-18.
Liberalisme menjadi salah satu ideologi yang memberikan kontribusi besar dalam perkembangan sistem demokrasi modern.
ADVERTISEMENT
Pada intinya, liberalisme mengusung prinsip bahwa individu memiliki hak-hak asasi yang inheren dan tidak dapat dicabut.
Hak-hak ini mencakup hak untuk hidup, kebebasan berpendapat , kebebasan beragama, hak untuk memiliki dan mengendalikan properti, dan hak untuk memilih pemerintahan.
Liberalisme juga menekankan pentingnya adanya pembatasan terhadap kekuasaan pemerintah dan perlindungan terhadap tirani mayoritas.
Ciri-ciri Liberalisme
Secara umum, berikut adalah ciri-ciri utama liberalisme:
ADVERTISEMENT
Nilai-nilai Liberalisme
Liberalisme memiliki nilai pokok dan utama yang diusung oleh paham ini. Nilai-nilai utama liberalisme adalah:
1. Kebebasan Individu
Liberalisme meyakini bahwa setiap individu memiliki hak-hak dan kebebasan yang mendasar.
Individu memiliki hak untuk mengekspresikan diri, memiliki pendapat yang berbeda, dan melakukan tindakan yang dianggap baik bagi dirinya sendiri, selama tidak merugikan orang lain.
2. Hak Asasi Manusia
Liberalisme menekankan pentingnya hak asasi manusia yang setara dan universal.
Semua individu memiliki hak yang sama, tanpa memandang ras, agama, jenis kelamin, atau latar belakang sosial. Paham ini meyakini bahwa pemerintah dan masyarakat harus melindungi hak-hak tersebut.
3. Ekonomi Pasar
Liberalisme cenderung mendukung sistem ekonomi pasar yang bebas dan kompetitif.
Prinsip ini memungkinkan individu memiliki hak untuk memiliki dan mengendalikan properti mereka sendiri, serta mengambil keputusan ekonomi yang sesuai dengan kepentingan mereka sendiri.
ADVERTISEMENT
4. Pluralisme Sosial dan Politik
Liberalisme menganjurkan adanya ruang untuk keberagaman dan perbedaan dalam masyarakat.
Hal ini mencakup toleransi terhadap perbedaan pendapat, agama, budaya, dan gaya hidup yang berbeda. Liberalisme memandang bahwa pluralisme mampu menciptakan masyarakat yang lebih dinamis dan inklusif.
Namun, penting untuk diingat bahwa liberalisme juga menghadapi kritik dan tantangan. Beberapa kritik terhadap liberalisme menyoroti adanya ketimpangan ekonomi yang meningkat dan dampak negatif dari kebebasan yang tak terbatas.
(SAI)