Konten dari Pengguna

Memahami Kelebihan Generasi Z: Ciri-Ciri, Kekurangan, dan Kelebihan

Pengetahuan Umum
Menyediakan berbagai informasi seputar Generasi Z.
26 Juni 2023 15:19 WIB
·
waktu baca 6 menit
clock
Diperbarui 21 Juli 2023 13:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengetahuan Umum tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi generasi Z. Foto: Shutterstuck
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi generasi Z. Foto: Shutterstuck
ADVERTISEMENT
Generasi Z, yang biasa dikenal sebagai Gen Z, adalah generasi yang lahir antara akhir 1990-an hingga awal 2010-an. Seperti generasi sebelumnya, Gen Z memiliki karakteristik, kelebihan, dan kekurangan mereka sendiri yang membentuk bagaimana mereka berinteraksi dengan dunia.
ADVERTISEMENT
Artikel ini akan membahas lebih lanjut mengenai pengertian, ciri-ciri, hingga kekurangan dan kelebihan Generasi Z.

Pengertian Gen Z

Ilustrasi Gen Z yang bermain ponsel. Foto: Pexels
Generazi Z atau Gen Z adalah generasi yang lahir pada tahun 1995 hingga 2010. Generasi ini merupakan generasi pertama yang tumbuh dalam era digital dan sering disebut sebagai "digital native", yang artinya mereka sangat terbiasa dengan teknologi digital dan internet.
Selain definisi di atas, ada pengertian Gen Z lainnya yang dikemukakan para ahli. Dikutip dari buku Gen Z Marketing oleh Andi Yulianto, dkk., (2023: 1-2), berikut adalah beberapa pengertian Gen Z menurut para ahli:

1. Menurut Irfan Wahyudi

Generasi Z adalah kelompok manusia yang lahir antara tahun 1995 hingga 2010. Mereka adalah generasi yang tumbuh besar dalam era digital dan memiliki karakteristik yang berbeda dengan generasi sebelumnya.
ADVERTISEMENT

2. Menurut Benyamin Kusumoputro dan Rima Novianty

Generasi Z adalah kelompok manusia yang lahir antara tahun 1995 hingga 2010. Mereka disebut sebagai digital natives atau generasi yang tumbuh dan hidup dengan teknologi digital sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.

3. Menurut Gregg L. Witt dan Derek E. Baird

Generasi Z didefinisikan sebagai kelompok demografi yang lahir antara tahun 1996 dan 2010. Mereka tumbuh dengan teknologi digital, internet, dan media sosial sebagai bagian integral dari hidup mereka.
Adapun karakteristik Generasi Z dikenal sebagai generasi yang lebih terbuka terhadap berbagai hal, seperti isu-isu sosial dan lingkungan, multikulturalisme, serta kemajuan teknologi. Mereka cenderung lebih cerdas, mandiri, dan berambisi tinggi.

Apa Ciri-Ciri Generasi Z?

Billboard Ads Fans K-Pop. Foto: Matheus Marsely dan Putri Sarah Arifira/kumparan
Seperti generasi-generasi lainnya, generasi Z juga memiliki karakteristik yang membedakannya dari generasi lain. Beberapa ciri khas dari Gen Z adalah:
ADVERTISEMENT

1. Terhubung Digital

Generasi Z adalah generasi asli digital, di mana mereka tumbuh dengan teknologi seperti smartphone dan media sosial.

2. Sadar akan Isu Global

Mereka umumnya lebih sadar dan peduli terhadap isu-isu global dan sosial dibandingkan generasi sebelumnya di usia yang sama.

3. Pragmatis

Mereka cenderung pragmatis dan realistis dalam pendekatan mereka terhadap pendidikan dan karier.

4. Diversifikasi Identitas

Gen Z sangat menerima dan merayakan keberagaman, baik dalam hal identitas gender, orientasi seksual, atau latar belakang etnis dan budaya.

Apa Kekurangan Generasi Z?

Kemeriahan Festival Tri Generasi Happy. Foto: Indosat Ooredoo Hutchison
Seperti generasi mana pun, Gen Z juga memiliki kekurangan. Berikut beberapa kekurangan Generasi Z yang perlu diketahui.

1. Ketergantungan Teknologi

Karena mereka tumbuh dengan teknologi, Gen Z cenderung menjadi tergantung pada perangkat digital mereka.
ADVERTISEMENT

2. Kesehatan Mental

Generasi Z melaporkan tingkat stres dan masalah kesehatan mental yang lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya.

3. Kurangnya Keterampilan Sosial dalam Dunia Nyata

Ketergantungan pada komunikasi digital bisa berarti bahwa Gen Z kurang dalam keterampilan sosial tatap muka.

Apa yang Menjadi Kelebihan dari Generasi Z?

Ilustrasi bermain sosial media. Foto: photobyphotoboy/Shutterstock
Meskipun ada kekurangan, Generasi Z juga memiliki banyak kelebihan. Adapun beberapa kelebihan Generasi Z di antaranya adalah:

1. Teknologi dan Media Sosial

Mereka sangat fasih dengan teknologi dan media sosial, memungkinkan mereka untuk beradaptasi dengan cepat ke perubahan teknologi.

2. Nilai Keanekaragaman

Mereka merangkul keberagaman dan inklusi, membuat mereka lebih terbuka dan menerima perbedaan.

3. Peka terhadap Isu Global

Mereka sangat peduli terhadap isu-isu seperti perubahan iklim, kesetaraan gender, dan isu sosial lainnya.

4. Adaptif dan Resilien

Menghadapi perubahan cepat dalam teknologi dan tantangan global, Gen Z telah menunjukkan kemampuan untuk beradaptasi dan bertahan.
ADVERTISEMENT
Generasi Z adalah generasi yang unik dan beragam dengan kelebihan dan kekurangan mereka sendiri. Dengan memahami lebih baik tentang mereka, kita dapat membantu mereka mencapai potensi mereka dan menavigasi tantangan yang mereka hadapi.

Cara Meminimalisir Kelemahan Gen Z

Ilustrasi orang tua yang ikut mengawasi anak-anaknya menggunakan media sosial. Foto: Pexels
Berikut adalah beberapa cara untuk meminimalisir kelemahan Gen Z dan membantu mereka mengembangkan potensi diri secara maksimal:

Mengawasi Sosial Media

Salah satu kelemahan Gen Z adalah ketergantungan yang berlebihan pada teknologi, terutama media sosial. Untuk meminimalisir dampak negatifnya, penting bagi para orang tua untuk mengawasi dan mengatur penggunaan media sosial secara bijaksana.
Sebagai contoh, para Gen Z dapat mengatur waktu yang tepat untuk menggunakan media sosial. Selain itu, mereka juga dapat memanfaatkannya sebagai sarana untuk belajar, mencari inspirasi, atau berinteraksi secara positif dengan teman-teman.
ADVERTISEMENT

Tetap Berkomunikasi dengan Orang Lain

Meskipun Gen Z sering menggunakan teknologi untuk berkomunikasi, penting untuk tetap menjaga komunikasi langsung dengan orang lain.
Keterampilan komunikasi yang efektif adalah kunci untuk membangun hubungan dalam berbagai bidang, termasuk sosial, pendidikan, maupun dunia kerja.

Berbagi Informasi

Gen Z memiliki kemudahan mengakses berbagai informasi melalui internet, tetapi mereka perlu memahami bahwa tidak semua informasi yang ditemukan di internet adalah akurat dan dapat dipercaya.
Untuk meminimalisir kelemahan ini, penting bagi para Gen Z untuk belajar memilah dan menyaring informasi yang tepercaya dan bermanfaat.
Selain itu, mereka juga bisa memanfaatkan teknologi dengan berbagi pengetahuan dan informasi yang mereka peroleh secara positif. Namun, pastikan informasi yang dibagikan benar dan bermanfaat, bukan sesuatu yang bersifat menyesatkan.
ADVERTISEMENT

Generasi Manusia dari Masa ke Masa

Ilustrasi generasi milenial. Foto: Pexels
Berdasarkan teori generasi (generation theory) yang dikemukakan oleh Graeme Codrington dan Sue Grant-Marshall, ada lima generasi manusia dari masa ke masa berdasarkan tahun kelahirannya, yaitu:

1. Generasi Baby Boomer (1946-1964)

Baby Boomer adalah generasi yang lahir pada awal tahun 1946 hingga 1964. Generasi ini lahir akibat tingginya angka kelahiran setelah Perang Dunia II. Generasi Baby Boomer dibedakan atas dua generasi, antara lain:
Salah satu ciri khas Generasi Baby Boomer adalah memiliki banyak saudara. Hal ini karena banyaknya pasangan yang berani untuk mempunyai banyak keturunan.
ADVERTISEMENT
Adapun karakteristik Generasi Baby Boomer adalah adaptif, mudah menerima dan menyesuaikan diri, serta memiliki daya juang yang tinggi. Selain itu, generasi ini dianggap sebagai orang lama yang mempunyai pengalaman hidup.

2. Generasi X (1965-1980)

Generasi X adalah generasi yang lahir dalam rentang tahun kelahiran 1965 hingga 1980. Generasi ini terlahir pada masa gejolak dan transisi global, seperti era Perang Dingin antara blok barat yang dipimpin oleh Amerika Serikat dan blok timur oleh Uni Soviet.
Tahun-tahun ketika generasi ini lahir merupakan awal dari penggunaan komputer, video games, TV kabel, dan internet. Penyimpanan datanya pun menggunakan floopy disk atau disket.

3. Generasi Y atau Milenial (1981-1994)

Generasi Y adalah generasi yang lahir pada 1981 hingga 1994. Generasi ini banyak menggunakan teknologi komunikasi instan, seperti email, SMS, instant messaging, dan sangat familiar dengan penggunaan warung internet (warnet) untuk berkomunikasi.
ADVERTISEMENT

4. Generasi Z (1995-2010)

Generasi Z adalah generasi yang lahir pada tahun 1995 hingga 2010 yang disebut juga iGeneration, Generasi Net, dan Generasi Internet. Generasi ini merupakan peralihan dari Generasi Milenial dengan teknologi yang semakin berkembang.
Generasi Z memiliki kesamaan dengan Generasi Milenial, tapi mereka umumnya mampu melakukan semua kegiatan dalam satu waktu (multifacet), seperti mengirim pesan melalui ponsel, browsing dengan laptop, dan mendengarkan musik menggunakan headset.
Segala sesuatu yang dilakukan Generasi Z kebanyakan berhubungan dengan internet. Sebab, sejak kecil mereka sudah mengenal teknologi dan akrab dengan gadget canggih yang secara tidak langsung berpengaruh terhadap kepribadian mereka.

5. Generasi Alpha (2010-2024)

Generasi Alpha adalah generasi yang dimulai dari tahun 2010 hingga 2024. Akhir dari generasi ini sebenarnya masih menjadi perdebatan, tetapi kemungkinan berakhir pada 2024 sebelum istilah baru untuk generasi selanjutnya muncul.
ADVERTISEMENT
Generasi Alpha lahir setelah Generasi Z dan dipercaya memiliki tingkat kecerdasan yang lebih tinggi dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Generasi ini sangat familiar dengan teknologi, terutama teknologi terbaru atau mutakhir.