4 Fungsi Komite Sekolah beserta Perannya

Ilustrasi fungsi komite sekolah. Foto : Pexels

Komite sekolah merupakan lembaga yang bersifat mandiri dan tidak memiliki hubungan hierarkis dengan sekolah maupun lembaga pemerintah yang lainnya. Fungsi komite sekolah salah satunya yaitu untuk meningkatkan mutu pelayanan pendidikan di Indonesia.

Komite sekolah adalah mitra sekolah dalam bekerja sama untuk memastikan pembangunan sekolah. Anggota komite sekolah terdiri dari wali murid, komunitas sekolah, alumni, pakar pendidikan maupun tokoh masyrakat.

Fungsi Komite Sekolah

Ilustrasi fungsi komite sekolah. Foto : Pexels

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite sekolah, komite sekolah merupakan lembaga mandiri yang terdiri dari orang tua atau wali peserta didik, tokoh masyarakat dan komunitas sekolah.

Ada beberapa fungsi komite sekolah dalam menjalankan perannya. Mengutip dari buku Penganggaran Dana Bantuan Operasional Sekolah : Perspektif New Institutional Sociology, Sri Rahayu (2020:184), berikut fungsinya yang perlu dicermati.

1. Meningkatkan Mutu Pelayanan Pendidikan

Meningkatkan mutu pelayanan pendidikan. Di mana hal tersebut saling mempengaruhi karena pelayanan pendidikan yang bermutu membutuhkan dukungan komite sekolah yang bermutu pula.

2. Memberi Masukan

Memberikan sebuah masukan, pertimbangan dan rekomendasi.Hal tersebut dapat berkaitan dengan kebijakan dan program pendidikan, RAPBS, atau mengenai masalah akademik dan non akademik yang lainnya.

3. Membantu Mencari Solusi Mengenai Dana

Membantu sekolah dalam mencari solusi mengenai permasalahan dana satuan pendidikan.

4. Menjalankan Formalitas Prosedur Administratif

Menjalankan formalitas prosedur administratif terkait dana BOS saja. Tanda tangan komite sekolah dibutuhkan dalam ranga melengkapi administrasi RKAS dan laporan BOS triwulan.

Peran Komite Sekolah

Ilustrasi fungsi komite sekolah. Foto : Pexels

Sebagai bukti tanggungjawab komite sekolah terhadap sekolah dapat diwujudkan dengan perannya sebagai berikut.

1. Pemberi Pertimbangan (Advisori Agency)

Peran komite sekolah yang pertama adalah pemberi pertimbangan. Hal ini dilakukan sebagai penentuan dan juga pelaksanaan atas kebijakan pada satuan pendidikan.

2. Pendukung (Supporting Agency)

Peran komite sekolah yang kedua yaitu sebagai pendukung. Dukungan tersebut perlu dilakukan baik itu berupa finansial, tenaga atau pikiran yang diberikan dalam penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan.

3. Pengontrol (Controlling Agency)

Peran yang ketiga yaitu komite sekolah bertugas sebagai pengontrol. Kontrol tersebut diperlukan dalam transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan di satuan pendidikan.

Baca juga : Komite Sekolah dan Kebangkitan Peran Serta Masyarakat

Fungsi komite sekolah sangat penting dalam menjalankan program sekolah. Peran dan fungsi komite sekolah perlu diketahui agar semua warga sekolah dapat meningkatkan mutu sekolah itu sendiri. (NFA).