Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
5 Contoh Multikulturalisme di Indonesia dan Pengertiannya
7 Oktober 2023 10:16 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Multikulturalisme merupakan keadaan masyarakat yang terdiri atas beberapa elemen kelompok yang memiliki perbedaan ras, adat, budaya serta kebudayaan. Salah satu contoh multikulturalisme di Indonesia adalah saling menghargai dan menghormati antar umat beragama.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Pendidikan Multikultural Menuju Masyarakat 5.0, Obby Taufik Hidayat, M.Pd. (2022:257) , multikulturisme berfokus pada masalah perlindungan keanekaragaman budaya, misalnya perlindungan bahasa etnis minoritas. Multikulturisme juga memandang hubungan yang berbeda antara budaya minoritas dan budaya mayoritas.
Contoh Multikulturalisme di Indonesia dan Pengertiannya
Kata multi berarti banyak, kultur artinya budaya, sedangkan isme maksudnya aliran atau paham tentang sesuatu.
Konsep keberagaman yang dijabarkan dalam multikulturalisme, berkaitan dengan cara pandang seseorang dalam menyikapi perbedaan suku dan budaya di lingkungannya.
Berikut contoh multikulturalisme yang dapat ditemui dan sering terjadi dalam hubungan antar masyarakat di Indonesia .
ADVERTISEMENT
Ciri-ciri Multikulturalisme dan Faktor yang Memengaruhi
Ada beberapa karakteristik hubungan multikulturalisme, yaitu:
Beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya hubungan multikulturalisme dalam masyarakat adalah:
Pada dasarnya, konsep multikulturalisme adalah ide untuk mengatur perbedaan dengan mengakui hal-hal yang berbeda dalam masyarakat. Ada beberapa bentuk multikulturalisme di masyarakat, yakni:
1. Multikulturalisme Isolasionis
Masyarakat menerima keragaman, tetapi tetap mempertahankan kebudayaan aslinya.
2. Multikulturalisme Akomodatif
Masyarakat mayoritas memberi ruang kepada kaum minoritas untuk mempertahankan juga mengembangkan kebudayaan mereka.
3. Multikulturalisme Otonomi
Masyarakat kelompok ini berupaya mempertahankan cara hidupnya yang sama seperti kelompok dominan.
ADVERTISEMENT
4. Multikulturalisme Kritikal
Kelompok mayoritas memaksanakan budaya mereka kepada kelompok minoritas.
5. Multikulturalisme Kosmopolitan
Dari beberapa contoh multikulturalisme dan penjelasan lainnya, sebagai bagian dari masyarakat Indonesia tentunya sangat perlu memahami konsep ini. Agar terwujud kehidupan yang memiliki perbedaan tapi dapat berdampingan dengan baik.(VAN)