5 Fungsi Musik Tradisional Lengkap dengan Contohnya

Ilustrasi fungsi musik tradisional, Foto: pexels.com

Masih sedikit Masyarakat awam yang paham apa saja fungsi musik tradisional. Padahal musik tradisional ini adalah warisan budaya yang perlu kita lestarikan bersama-sama.

Mengutip dari buku Seni dan Budaya Oleh Harry Sulastianto, dkk (26:2006) musik tradisional memiliki perbedaan, baik dilihat dari alat musiknya, melodi lagu maupun fungsinya. Itu sebabnya musik tradisional dari berbagai daerah memiliki ciri khasnya sendiri.

Fungsi Musik Tradisional

Gambar fungsi musik tradisional, Foto: Pexels.com

Jika menurut fungsinya, musik tradisional bisa dikelompokkan menjadi beberapa bagian. Simak rangkumannya di bawah ini.

1. Musik Sebagai Hiburan

Fungsi musik tradisional pertama adalah sebuah hasil karya dari seorang seniman yang bisa memberikan hiburan pada khalayak masyarakat. Ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh orang-orang agar bisa menikmati hiburan ini.

Sebagai contohnya, ada yang menonton pagelaran musik, menonton pertunjukan pada acara hajatan, mendengarkan musik lewat radio, atau menyaksikan tayangan-tayangan musik pada televisi mereka.

2. Musik untuk Media Ekspresi

Musik termasuk seni yang dibuat oleh seniman. Seni adalah sebuah media yang dipakai untuk para seniman maupun musisi untuk mengungkapkan ekspresi dalam dirinya.

Seniman biasanya menjadikan musik sebagai alat untuk mencurahkan ekspresi atau perasaan yang dimilikinya. Karya-karya hasil curahan perasaan dari pemusik tersebut biasanya berbentuk instrumental, vokal atau juga gabungan vokal dan instrumental.

3. Musik Untuk Media Komersial

Kegiatan musik tak hanya untuk menyalurkan bakat maupun hobi dari seorang pemusik. Tak jarang seorang seniman musik menjadikan musik tradisional untuk mendapatkan keuntungan finansial.

Bahkan bidang seni musik ini bisa dijadikan profesi tetap seorang pemain musik yang mencari nafkah dengan karyanya.

4. Musik untuk Media Upacara

Ada beberapa musik yang dibuat khusus untuk kebutuhan upacara yang biasanya dilakukan oleh masyarakat. Seperti contohnya di daerah Jawa Tengah ada gamelan sekaten yang biasa dimainkan untuk acara Maulid Nabi.

Selain itu ada pula di Rancakalong, Sumedang Jawa Barat, terdapat musik bernama jentreng yang dimainkan untuk upacara panen padi. Dengan begitu musik memang bisa dijadikan sebagai media upacara tertentu.

5. Musik untuk Iringan Tari

Dalam pertunjukan tari pastinya terdapat unsur musik yang mendukung gerak-gerak dari tarian tersebut. Musik biasanya mendapatkan respon fisik dari orang-orang sebagai ekspresi untuk menikmati musik tersebut.

Baca Juga: Pengertian Musik Tradisional, Karakteristik dan Contohnya

Demikianlah tersebut beberapa fungsi musik tradisional yang ada di sekitar masyarakat kita. Musik tradisional memang tak jauh dari unsur budaya yang melekat sebab diciptakan dari zaman nenek moyang kita. Itu sebabnya perlu melestarikan atau setidaknya menghargai eksistensi dari musik tradisional tersebut. (SLM)