5 Soal Penalaran Umum SNBT dan Jawabannya

Ilustrasi soal penalaran umum SNBT. Foto: Unplash

Contoh soal penalaran umum SNBT menjadi salah satu materi yang penting untuk dipelajari sebelum tes masuk perguruan tinggi negeri. Mempelajari materi ini tentu akan memudahkan para peserta tes dalam mengerjakan soal.

Materi penalaran umum bertujuan untuk menguji kemampuan peserta dalam logika berpikirnya. Pada materi ini juga ada berbagai soal-soal kemampuan kuantitatif, tetapi lebih sederhana dan lebih menggunakan pemikiran logis, pengetahuan bahasa, serta pemahaman dalam penyelesaian masalah.

Soal Penalaran Umum SNBT

Ilustrasi soal penalaran umum SNBT. Foto: Unplash

Mengutip dari buku Aku Adalah Agen Perubahan Besar, Alqis Bahnan, Basir (2023:5), SNBT adalah singkatan dari Seleksi Nasional Berbasis Tes. Pada tes ini, ada beberapa materi yang diujikan meliputi Tes Potensi Skolastik (TPS), Literasi dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, serta Penalaran Matematika.

Salah satu materi TPS yang diujikan dalam tes SNBT adalah penalaran umum. Adapun contoh soal penalaran umum beserta jawabannya dapat diketahui sebagai berikut.

1. Kebiasaan tidur dengan posisi tengkurap dianggap buruk bagi kesehatan karena dapat memberikan tekanan pada bagian punggung dan leher yang mengakibatkan nyeri. Selain itu, tidur tengkurap juga dapat menyebabkan kesemutan.

Meskipun demikian, tidur tengkurap dapat membuka saluran pernafasan sehingga dapat mengurangi dengkuran. Berdasarkan informasi tersebut, manakah pernyataan berikut yang PASTI BENAR?

A. Orang yang mengalami kesemutan tidur dengan posisi tengkurap.

B. Kesemutan akibat tidur tengkurap dapat menyebabkan tidur menjadi tidak nyenyak.

C. Orang yang memiliki gangguan pernafasan dapat disembuhkan dengan tidur tengkurap.

D. Nyeri punggung dan leher dialami oleh orang yang mendengkur.

E. Dengkuran sebagian orang yang tidur tengkurap berkurang.

Jawaban: B. Kesemutan akibat tidur tengkurap dapat menyebabkan tidur menjadi tidak nyenyak.

2. Apabila sudah siap panen, jeruk akan terasa empuk jika ditekan; kulitnya berwarna kuning langsat; dan jika tergores keluar aroma wangi. Hal-hal tersebut akan membuat nilai jeruk semakin tinggi.

Jika buah jeruk terasa keras jika ditekan, berwarna hijau, dan tidak mengeluarkan aroma, manakah simpulan yang BENAR?

A. Buah jeruk belum siap panen.

B. Buah jeruk harganya murah.

C. Buah jeruk harganya mahal.

D. Buah jeruk tidak bisa dijual.

E. Buah jeruk rasanya masam.

Jawaban: A

3. Hadiah wisata ke luar negeri diberikan oleh perusahaan Z jika pekerjaannya memiliki penilaian kinerja sangat baik dua tahun berturut-turut dan dinominasikan oleh rekan kerja dan atasannya. Pekerja C disukai oleh rekan kerjanya serta mendapatkan penilaian kinerja sangat baik tahun kemarin.

Simpulan Berdasarkan informasi tersebut Apakah pekerja C layak mendapatkan hadiah wisata ke luar negeri di perusahaan Z? Manakah pernyataan berikut yang menggambarkan kualitas simpulan tersebut?

A. Simpulan tersebut pasti benar

B. Simpulan tersebut mungkin benar

C. Simpulan tersebut pasti salah

D. Simpulan tidak relevan dengan informasi yang diberikan

E. Simpulan tidak dapat dinilai karena informasi tidak cukup

Jawaban: C. Simpulan tersebut pasti salah

4. Komposisi warna putih dan kuning cat tembok sebuah rumah adalah 6:10. Jika 8 liter cat dapat mewarnai tembok seluas 144 m², volume cat kuning yang dibutuhkan untuk mewarnai tembok seluas 576 m² adalah ...

A. 15 liter

B. 16 liter

C. 17,5 liter

D. 19 liter

E. 20 liter

Jawaban: E. 20 liter

5. p = 13

dmdndk lexnrwd gdul lqgrqhvld?

A. vxodedbd

B. vlqjdsxud

C. pdqlod

D. edqjnrn

E. mdnduwd

Jawaban: E. mdnduwd

Baca juga: 5 Soal Simulasi SNBT 2024 beserta Pembahasannya

Demikianlah ulasan mengenai contoh soal penalaran umum SNBT beserta jawabannya. Semoga bermanfaat. (NTA)