7 Jenis Pensil untuk Menggambar Model

Ilustrasi Pensil untuk menggambar model adalah. Sumber: pexels.com/BOOM

Dalam menggambar model, pensil yang digunakan tidak boleh asal pilih. Sebab, tiap jenis-jenis pensil memiliki ketebalan serta karakteristik yang berbeda-beda. Pensil untuk menggambar model adalah pensil yang telah memiliki kodenya masing-masing.

Dikutip dari buku Melukis dengan Pensil Benda & Pemandangan, Ian Wongkar (2013:1), grafit dari tiap jenis pensil memiliki kelunakan dan ketebalan yang tak sama. Namun, semua jenis pensil memiliki fungsinya sendiri-sendiri dalam proses menggambar.

Apa Saja Pensil untuk Menggambar Model?

Pensil untuk menggambar model. Sumber: pexels.com

Seperti yang telah dibahas, bahwa tiap jenis pensil ditandai dengan kode angka serta huruf yang tertera pada permukaan pensil. Tiap jenis pensil untuk menggambar model adalah pensil yang dapat dipakai dalam membuat sketsa, arsir, dan keperluan-keperluan lain.

Jenis-jenis pensil tersebut terdiri atas pensil dengan intensitas kehitaman paling rendah sampai intensitas paling tinggi. Berikut beberapa jenis pensil tersebut.

1. Pensil HB

Pensil HB atau half black adalah pensil yang mempunyai jumlah kadar karbon dan lempung yang seimbang. Saat dipakai, pensil ini akan menghasilkan garis-garis yang halus. Pensil ini cocok untuk menggambar model pada proses pembuatan sketsa awal.

2. Pensil 2B

Pensl 2B adalah salah satu pensil tepopuler di pasaran. Hal ini tak mengherankan karena pensil 2B sering dipakai untuk ujian. Pensil ini bisa dipakai untuk ujian, sebab tingkat ketebalannya yang bagus dan terbaca oleh komputer.

Dalam proses menggambar, pensil ini cocok untuk membuat sketsa. Pensil 2B ini memiliki kelebihan berupa kekokohannya yang kuat dan tak gampang patah saat dipakai.

3. Pensil 3B

Tingkat intensitas kehitaman dari pensil 3B tak jauh berbeda dengan pensil 2B. Namun, memang warnanya sedikit lebih tegas. Karena ketebalannya ini, pensil 3B sering dipakai untuk mempertegas gambar sketsa awal yang sudah dibuat sebelumnya.

4. Pensil 4B

Makin tinggi angkanya, maka ketebalannya pun kian tinggi. Jadi, bisa dikatakan bahwa pensil 4B memiliki intensitas kehitaman yang lebih tinggi dari pensil-pensil di atas. Meskipun begitu, tingkat kelunakan dan kepadatannya serupa.

Pensil ini dapat dipakai untuk menggambar sketsa yang lebih tajam dan tegas. Tak hanya itu, dalam gambar realisme pensil ini digunakan untuk menggambar tipe rambut yang tak terlalu gelap. Bisa pula dipakai untuk mengarsir kulit yang agak gelap.

5. Pensil 5B

Pensil ini memiliki intensitas kehitaman yang cukup tinggi. Selain itu, tingkat kelunakannya juga berbeda dari pensil-pensil di atas. Dengan ciri khas tersebut, pensil 5B bisa dipakai untuk membuat outline, sketsa, maupun arsiran.

6. Pensil 6B

Pensil ini sangat umum dimiliki oleh para seniman. Warna hitamnya yang pekat dan tingkat kelunakannya membuatnya cocok digunakan untuk membua garis-garus yang tegas. Sayangnya, pensil ini sudah tak bisa dipakai untuk membuat sketsa awall.

7. Pensil 7B dan 8B

Kedua jenis pensil ini mempunyai tingkat ketebalan yang amat tinggi. Akan tetapi, fungsinya tak jauh berbeda dengan pensil 6B. Pensil ini juga dapat dipakai untuk shading yang lebih gelap.

Baca Juga: 3 Jenis Pensil Warna yang Bagus untuk Mewarnai

Jenis pensil untuk menggambar model adalah jenis-jenis pensil khusus yang harus diperhatikan tingkat ketebalan dan kelunakannya. Sebab, jika sembarangan dipakai, maka hasil gambarnya akan kurang bagus. (SLM)