Alasan Utama Matahari Disebut Pusat Tata Surya

Ilustrasi mengapa matahari disebut pusat tata surya - Sumber: pexels.com/@rdne/

Mengapa matahari disebut pusat tata surya? Pertanyaan ini bisa muncul karena sudah sejak lama istilah matahari sebagai pusat tata surya tersebut dikenal banyak orang.

Matahari adalah bintang berusia 4,5 miliar tahun, bola hidrogen dan helium yang sangat panas di pusat tata surya. Matahari berjarak sekitar 150 juta kilometer dari Bumi. Tanpa energinya, kehidupan seperti saat ini mungkin tidak akan ada di Bumi.

Mengapa Matahari Disebut Pusat Tata Surya?

Ilustrasi mengapa matahari disebut pusat tata surya - Sumber: pixabay.com/51581

Matahari merupakan objek terbesar di tata surya dengan volume yang membutuhkan 1,3 juta Bumi untuk mengisinya. Lantas mengapa matahari disebut pusat tata surya?

Alasan pertama adalah karena di dalam tata surya, Matahari merupakan bintang yang terletak di pusatnya. Sedangkan planet-planet, bulan-bulan, asteroid, dan komet-komet mengorbit mengelilingi Matahari.

Alasan berikutnya adalah karena matahari merupakan benda langit yang memiliki massa dan gravitasi yang cukup besar sehingga mendominasi sistem tata surya. Kekuatan tersebut mampu menyatukan semua benda langit di tata surya.

Bukan hanya menyatukan, kekuatan gravitasi ini juga mampu mempertahankan posisi dan pergerakan planet-planet dan benda-benda lain. Sehingga orbit mereka tetap berada di dalam gerak melingkar mengelilingi Matahari.

Berdasarkan buku Seri Sains Tata Surya, Taufik Hidayat. S.T., 2020, matahari juga menyediakan sumber energi utama bagi tata surya. Melalui reaksi nuklir di intinya, Matahari menghasilkan cahaya dan panas yang menyinari dan memanaskan planet-planet serta objek-objek lainnya di tata surya.

Itulah sebabnya, matahari bukan hanya dikenal sebagai pusat tata surya dan pusat gravitasi. Melainkan juga sebagai sumber energi yang mengatur seluruh kondisi dan kehidupan di dalam tata surya.

Baca Juga: Memahami 5 Fungsi Matahari untuk Kesehatan Tubuh

Dengan menggabungkan kedua sifat ini, yakni dominasi gravitasi dan penyediaan energi, matahari dianggap sebagai pusat tata surya. Matahari dianggap memainkan berperan penting dalam menjaga stabilitas dan keseimbangan sistem ini.

Sehingga, alasan mengapa matahari disebut pusat tata surya bisa disimpulkan karena peran dominan Matahari. Bukan hanya karena letaknya yang berada di tengah-tengah, tapi karena menyatukan dan mengendalikan gerak serta kehidupan di dalam tata surya. (DNR)