Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Apakah Pramuka Wajib di Kurikulum Merdeka? Ini Penjelasannya
28 Juli 2024 15:44 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Buku Panduan Resmi Pramuka, Zuli Agus Firmansyah, (2015: 11), Pramuka adalah singkatan dari Praja Muda Karana yang artinya adalah masyarakat yang penuh kreasi.
Pramuka adalah sebutan bagi anggota Gerakan Pramuka, baik anggota Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak, Pandega, Pembina, Pelatih, Majelis Pembimbing, Andalan, dan sebagainya.
Apakah Pramuka Wajib di Kurikulum Merdeka? Berikut Jawabannya
Sebelum adanya Kurikulum Merdeka, Pramuka telah menjadi ekstrakurikuler wajib di sekolah-sekolah berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Dengan peraturan tersebut, setiap siswa diwajibkan mengikuti kegiatan Pramuka sebagai bagian dari pembinaan karakter dan peningkatan keterampilan hidup.
Lantas, apakah Pramuka wajib di Kurikulum Merdeka? Mengenai apakah kegiatan Pramuka wajib atau tidak, Kemendikbudristek pun menegaskan bahwa ekstrakurikuler Pramuka wajib disediakan oleh sekolah. Namun, ekskul ini tidak diwajibkan harus dipilih siswa atau bersifat sukarela.
ADVERTISEMENT
Mengenai ekskul Pramuka bersifat sukarela bagi siswa tersebut tercantum dalam kebijakan UU No. 12 Tahun 2010 tentang “Gerakan Pramuka”. Dalam UU tersebut menyebutkan bahwa gerakan Pramuka bersifat mandiri, sukarela, serta nonpolitis.
Kemendikbudristek juga menjelaskan bahwa dalam Kurikulum Merdeka tetap harus menyediakan ekstrakurikuler Pramuka. Itu berarti, sekolah wajib menyediakan ekskul Pramuka sebagai salah satu pilihan bagi siswa. Sedangkan siswa dapat memilih eskul mana yang sesuai dengan minat dan bakatnya.
Pentingnya Pramuka dalam Pembentukan Karakter
Walaupun Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan dalam menentukan pembelajaran, Pramuka tetap merupakan kegiatan yang sangat direkomendasikan. Berikut beberapa pentingnya Pramuka dalam pembentukan karakter.
1. Pengembangan Karakter dan Moral
Kegiatan Pramuka dirancang untuk menanamkan nilai-nilai moral, seperti kejujuran, disiplin, tanggung jawab, dan kerja sama. Nilai-nilai sangat sejalan dengan tujuan Kurikulum Merdeka yang ingin menghasilkan siswa yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki karakter yang kuat.
ADVERTISEMENT
2. Keterampilan Hidup
Pramuka juga memberikan pengalaman praktis yang mengajarkan keterampilan hidup, seperti bertahan di alam, keterampilan pertolongan pertama, dan keterampilan berorganisasi.
3. Pendidikan Luar Ruangan
Melalui kegiatan di luar ruangan, Pramuka mengajarkan siswa untuk lebih menghargai lingkungan dan alam sekitar.
Jadi, kesimpulan dari dari apakah Pramuka wajib di Kurikulum Merdeka? Dalam Kurikulum Merdeka, kegiatan Pramuka tetap sebagai ekstrakurikuler di sekolah . Namun, siswa tidak diwajibkan mengikuti Pramuka. Siswa dapat memilih ekstrakurikuler yang sesuai dengan minat dan bakatnya. (ERI)