Konten dari Pengguna

Bagaimana Kearifan Lokal Diwariskan dari Satu Generasi ke Generasi Berikutnya?

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
22 Februari 2025 17:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bagaimana kearifan lokal biasanya diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya?. Sumber: Unsplash/Polina Kuzovkova
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bagaimana kearifan lokal biasanya diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya?. Sumber: Unsplash/Polina Kuzovkova
ADVERTISEMENT
Pewarisan kearifan lokal penting agar tradisi suatu masyarakat tetap terjaga. Lalu, bagaimana kearifan lokal biasanya diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya?
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Buku Kearifan Lokal Daerah Sumatera Selatan, Dr. Syarifuddin, (2021: 105), kearifan lokal adalah salah satu sarana dalam mengolah kebudayaan dan mempertahankan diri dari kebudayaan asing yang tidak baik.
Kearifan lokal merupakan pandangan hidup dan ilmu pengetahuan serta berbagai strategi kehidupan yang berwujud aktivitas yang dilakukan masyarakat lokal.

Lantas, Bagaimana Kearifan Lokal Biasanya Diwariskan dari Satu Generasi ke Generasi Berikutnya?

Ilustrasi bagaimana kearifan lokal biasanya diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya?. Sumber: Unsplash/beth Macdonald
Jika kearifan lokal tidak diwariskan dengan baik, maka kearifan lokal ini bisa hilang seiring perubahan zaman. Oleh sebab itu, masyarakat perlu memastikan nilai-nilai yang ada pada kearifan lokal tetap hidup di tengah-tengah generasi selanjutnya.
Lantas, bagaimana kearifan lokal biasanya diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya?

1. Melalui Tradisi Lisan

Salah satu cara utama pewarisan kearifan lokal adalah melalui cerita atau dongeng yang disampaikan secara lisan. Orang tua, kakek-nenek, atau tokoh adat menceritakan kisah-kisah yang mengandung pesan moral kepada anak-anak dan generasi muda.
ADVERTISEMENT

2. Pendidikan dalam Keluarga

Keluarga memiliki peran dalam mewariskan kearifan lokal. Sejak kecil, anak-anak diajarkan tentang nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakatnya.

3. Upacara Adat

Upacara adat menjadi media efektif dalam mewariskan kearifan lokal. Melalui kegiatan ini, generasi muda dapat belajar tentang makna dalam adat istiadatnya.
Contohnya, upacara Ngaben di Bali mengajarkan tentang kehidupan dan kematian, dan upacara Seren Taun pada masyarakat Sunda mengajarkan pentingnya rasa syukur.

4. Seni dan Budaya

Seni pertunjukan seperti tari, dan musik menjadi sarana pewarisan kearifan lokal. Anak-anak yang belajar tari tradisional atau memainkan alat musik daerah berarti melestarikan budaya.

5. Pendidikan

Beberapa sekolah telah memasukkan muatan lokal dalam kurikulumnya, seperti pelajaran bahasa daerah dan keterampilan tradisional.
Selain itu, ada juga sanggar budaya yang secara khusus mengajarkan keterampilan seperti menari, membuat anyaman, atau memainkan alat musik tradisional kepada anak-anak muda.
ADVERTISEMENT
Jadi, bagaimana kearifan lokal biasanya diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya? Pewarisan kearifan lokal dapat dilakukan dengan berbagai cara di atas, sehingga tradisi dan budaya tetap hidup di tengah perkembangan zaman. (ERI)