Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Jenis-jenis Pertunjukan Teater Tradisional beserta Cirinya
9 Desember 2023 22:34 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Indonesia memiliki berbagai) macam pertunjukan teater tradisional yang memiliki alur menarik. Jenis-jenis pertunjukan teater tradisional adalah teater yang sudah ada sejak dulu dan masih diwariskan sampai sekarang.
ADVERTISEMENT
Menonton pertunjukan teater tradisional zaman dulu mencerminkan perilaku cinta budaya Indonesia. Teater tradisional tidak kalah seru dari teater modern karena selain alurnya menarik, para aktor yang berperan juga menampilkan akting yang keren.
Ciri-ciri Teater Tradisional
Bentuk teater tradisional yang berkembang di Nusantara sangat beragam baik dari fungsi maupun cara penyajiannya. Tentu saja ada banyak aturan yang harus ditaati oleh pemain teater tradisional.
Mengutip dari buku Seni Budaya untuk Kelas X Sekolah Menengah Atas, Harry Sulastiano dkk, (2006:90), adapun ciri-ciri dari teater tradisional sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Jenis-jenis Pertunjukan Teater Tradisional
Sebagai masyarakat Indonesia, penting untuk tahu apa saja jenis-jenis pertunjukan teater tradisional berikut ini.
1. Mendu
Mendu adalah kesenian rakyat yang sering ditampilkan oleh masyarakat Pontianak Kalimantan Barat dan menghadirkan kisah-kisah lama. Contohnya adalah cerita lama, hikayat, legenda, dan dongeng.
2. Lenong Betawi
Lenong Betawi adalah teater tradisional yang berkisah tentang kehidupan sehari-hari dan kerajaan dengan tujuan menghibur penonton.
3. Randai
Berikutnya adalah randai yang berasal dari Sumatera Barat dan termasuk teater unik. Hal ini karena dalam Randai terdapat kombinasi bela diri dengan musik dan sastra.
4. Ludruk
5. Dulmuluk
Dulmuluk adalah teater asli Palembang yang dipengaruhi oleh syair buatan Abdul Muluk. Selama pertunjukkan, dulmuluk menampilkan gambus, terbangan, dan musik.
ADVERTISEMENT
Baca Juga: Ragam Seni Peran dan Teknik Dasarnya
Jenis-jenis pertunjukan teater tradisional di atas adalah contoh budaya Indonesia yang harus terus dilestarikan sampai nanti. Dalam pementasan, teater tradisional selalu menghadirkan penampilan yang bagus dan kaya akan pesan moral. (GTA)