Kapan Waktu Terbaik Dilakukan SADARI? Panduan Deteksi Dini Kanker Payudara

Ilustrasi Kapan Waktu Terbaik Dilakukan SADARI. Sumber: Pexels/KlausNielsen

Deteksi dini kanker payudara sangat penting untuk dipahami karena bisa meningkatkan peluang kesembuhan. Salah satu metodenya adalah SADARI atau Pemeriksaan Payudara Sendiri. Lantas, kapan waktu terbaik dilakukan SADARI?

Mengetahui waktu yang tepat untuk melakukan pemeriksaan ini akan membantu wanita lebih waspada terhadap perubahan pada payudara. Dengan demikian, bisa mengambil tindakan cepat jika menemukan tanda-tanda mencurigakan.

Kapan Waktu Terbaik Dilakukan SADARI untuk Deteksi Dini Kanker Payudara?

Ilustrasi Kapan Waktu Terbaik Dilakukan SADARI. Sumber: Pexels/AnnaTarazevich

Setiap wanita perlu memahami kapan waktu terbaik dilakukan SADARI. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menghimbau untuk memeriksa payudara secara mandiri setiap bulan, pada hari ketujuh hingga kesepuluh dari hari pertama menstruasi. Alasannya karena hormon lebih stabil, sehingga payudara mudah diperiksa.

Bagi wanita yang telah menopause, pemeriksaan payudara sendiri bisa dilakukan pada tanggal yang sama setiap bulan. Bisa memilih hari pertama atau hari terakhir bulan. Hal ini akan membantu pemeriksaan lebih konsisten.

Menurut buku SADARI PADA REMAJA: Mencegah Kekerasan Terhadap Diri Sendiri, Meri Neherta, dkk. (2024:11), berikut adalah tata cara melakukan SADARI di rumah.

1. Pemeriksaan di Depan Cermin

2. Pemeriksaan dalam Posisi Berbaring

3. Pemeriksaan Saat Mandi

SADARI adalah langkah sederhana, tetapi sangat penting dalam mendeteksi dini kanker payudara. Dengan mengetahui kapan waktu terbaik dilakukan SADARI, wanita bisa meningkatkan efektivitas pemeriksaan dan menjaga kesehatan payudara lebih optimal. (ALF)

Baca juga: Fungsi Areola dan Ciri-cirinya pada Payudara Wanita