Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Memahami Unsur Ekstrinsik dan Unsur Intrinsik Drama
22 September 2023 17:26 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Drama adalah karya sastra yang menggambarkan kisah kehidupan dan watak manusia melalui tingkah laku yang dipentaskan. Pada karya sastra ini ada dua unsur utama, yaitu unsur ekstrinsik dan unsur intrinsik drama.
ADVERTISEMENT
Tanpa adanya dua unsur tersebut, drama yang dihasilkan tidak bisa menarik perhatian dari masyarakat. Pasalnya, peristiwa yang dirangkai cenderung bersifat monoton dan tidak memberikan efek positif di kehidupan sehari-hari.
Unsur Ekstrinsik Drama
Mengutip pada buku Ruang Lingkup Drama karangan Nabila Atika Putri dkk (2020:64), unsur ekstrinsik drama adalah unsur-unsur pendukung jalannya sebuah drama yang berasal dari luar struktur drama tersebut.
Unsur-unsur pendukung tersebut meliputi tim kreatif, sutradara, penata rias dan kostum, penyandang dana, pimpinan produksi, serta unsur-unsur pendukung lainnya dalam pementasan suatu drama.
Tidak hanya itu saja, unsur ekstrinsik juga berupa faktor-faktor yang tengah berkembang dalam masyarakat, seperti situasi politik, perkembangan ekonomi, situasi sosial budaya, tingkat pendidikan, akses terhadap masyarakat.
ADVERTISEMENT
Hal ini disebabkan karena unsur tersebut dapat memengaruhi penulis dalam menentukan jenis cerita yang akan dipentaskan serta dapat memengaruhi bagaimana tanggapan penonton terhadap suatu pertunjukan drama.
Unsur Intrinsik Drama
1. Tema
Tema dalam teks drama adalah gagasan utama yang mendasari jalan cerita suatu drama. Biasanya tema cerita drama dapat diungkapkan secaratidak langsung (implisit) dan langsung (eksplisit).
2. Alur
Alur pada teks drama merupakan rangkaian peristiwa yang terjalin pada sebuah teks sastra, dengan berlandaskan hukum sebab akibat. Dalam rangkaiannya, alur memiliki tahapan yang menyusun cerita dalam drama menjadi sedemikian rupa. Tahapan drama meliputi orientasi, komplikasi, evaluasi, resolusi dan koda.
ADVERTISEMENT
3. Tokoh dan Penokohan
Tokoh dalam drama berarti karakter rekaan yang ada di dalam sebuah cerita. Sementara itu, penokohan adalah penggambaran watak tokoh yang tergambar berdasarkan sikap, ucapan, perilaku, pikiran dan pandangan tokoh tersebut dalam setiap situasi yang dihadapi dalam drama.
4. Latar (Setting)
Latar atau setting dalam teks drama merupakan keadaan yang ingin digambarkan dalam drama meliputi tempat, waktu serta suasana yang ingin ditampilkan.
5. Amanat
Amanat atau pesan adalah salah satu unsur yang wajib ada dalam sebuah drama maupun karya sastra lainnya. Unsur ini berupa nilai didik yang ingin disampaikan oleh penulis naskah lakon kepada penonton melalui pertunjukan yang dipentaskan baik secara implisit maupun eksplisit.
Demikianlah pembahasan mengenai unsur ekstrinsik dan unsur intrinsik drama. Dengan adanya pembahasan di atas dapat membantu seseorang untuk mengetahui perbedaan antara kedua unsur di dalam drama. (NTA)
ADVERTISEMENT
Live Update