Konten dari Pengguna

Mengenal Prinsip Fermentasi dan Contohnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
29 Mei 2024 16:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi prinsip fermentasi. Sumber foto: Pixabay/edwina_mc
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi prinsip fermentasi. Sumber foto: Pixabay/edwina_mc
ADVERTISEMENT
Fermentasi termasuk salah satu jenis metode bioteknologi konvensional. Pada prosesnya, prinsip fermentasi dilakukan dengan memanfaatkan aktivitas mikroorganisme.
ADVERTISEMENT
Fermentasi banyak dimanfaatkan di berbagai sektor. Salah satunya, yaitu bidang industri pangan. Selain dapat meningkatkan masa simpan, teknik ini juga mampu menambah kandungan gizi produk yang dihasilkan.

Mengenal Prinsip Fermentasi beserta Contohnya

Ilustrasi prinsip fermentasi. Sumber foto: Pixabay/Nennieinszweidrei
Menurut buku Teknologi Pengelolaan Pakan Ternak, Tri Ida Wahyu Kustyorini., S.Pt., MP, (2022:26), fermentasi merupakan teknik pengolahan yang bertujuan untuk menghasilkan suatu produk. Proses ini terjadi karena adanya aktivitas mikroorganisme penyebab fermentasi pada substrat organik yang sesuai.
Prinsip fermentasi adalah pengaturan kondisi tumbuh mikroorganisme secara optimal untuk menghasilkan laju pertumbuhan spesifik optimum. Adapun metode fermentasi dapat digunakan untuk menghasilkan beragam produk dengan kandungan nutrisi, tekstur, dan biological availability yang baik.
Untuk mengetahui ragam produk tersebut, beberapa contoh produk yang dihasilkan melalui metode fermentasi adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT

1. Oncom

Oncom dihasilkan dari ampas tahu (oncom merah) dan bungkil kacang tanah (oncom hitam) dengan memanfaatkan mikroorganisme berupa kapang Neurospora sitophila dan Rhizopus oligosporus. Perbedaan warna jenis oncom merah dan hitam diakibatkan adanya perbedaan pigmen kapang dalam fermentasi.

2. Kecap

Kecap adalah produk sesaoning yang dibuat dari kedelai hitam. Tahap fermentasi yang berlangsung pada kecap melibatkan prinsip koji, yaitu mikroba starter ditumbuhkan pada substrat (kacang-kacangan atau serealia).
Proses ini akan memunculkan konsentrat enzim yang bisa dipakai untuk menghidrolisis komponen dalam fermentasi. Untuk jenis mikroorganisme yang dipakai dalam pembuatan kecap adalah Aspergillus sp.

3. Dadih

Dadih merupakan produk yang terbuat susu kerbau fermentasi. Dadih dapat ditemukan di daerah Sumatera Barat. Proses fermentasinya yaitu dilakukan secara spontan menggunakan bakteri asam laktat. Tekstur yang dihasilkan setelah fermentasi, yaitu seperti gel dan memiliki rasa asam.
ADVERTISEMENT

4. Tempoyak

Tempoyak berasal dari fermentasi daging durian yang sudah lewat matang (over ripe). Tahap fermentasi tempoyak menghasilkan asam organik sebagai produk utamanya. Produk ini umumnya bercitarasa sedikit manis, asin, dan asam.
Prinsip fermentasi yang melibatkan laju pertumbuhan mikroorganisme telah menjadi dasar pengolahan bahan di berbagai industri. Dengan pemahaman dan penerapan yang tepat, metode fermentasi dapat berdampak positif bagi keberlangsungan hidup manusia.