Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Cara Berpikir Komputasional beserta Karakteristiknya
22 Agustus 2024 16:44 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara berpikir komputasional merupakan salah satu cara berpikir untuk menyelesaikan suatu masalah atau persoalan. Adapun cara berpikir ini dapat diimplementasikan dalam kehidupan ketika sedang menghadapi suatu persoalan.
ADVERTISEMENT
Berpikir komputasional merupakan istilah yang digunakan dalam ilmu komputer. Cara berpikir ini dapat membantu untuk melakukan analisis terhadap suatu informasi, proses data dan menentukan langkah yang logis dalam tujuan tertentu
Pengertian Cara Berpikir Komputasional
Dikutip dari buku Explore Informatika untuk SMP/MTs Kelas VII, Gunawan Trieko Wicaksono, (2019:89), cara berpikir komputasional merupakan sebuah metode berpikir yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan dengan ilmu komputer.
Berpikir komputasional dijalankan melalui tahapan proses yang runtut dan mengutamakan logika dalam pengambilan langkahnya. Secara pengaplikasiaannya, berpikir komputasional tidak hanya mengembangkan ilmu komputer saja. Tetapi dapat digunakan dalam semua disiplin ilmu yang ada.
Karakteristik Berpikir Komputasional
Setelah memahami pengertian cara berpikir komputasional, maka masyarakat juga harus mengetahui karakteristik dalam berpikir komputasional. Berikut ini, beberapa karakteristik dari berpikir komputasional yang dapat diketahui oleh masyarakat.
ADVERTISEMENT
1. Dekomposisi
Dekomposisi merupakan proses yang digunakan untuk memecah masalah atau tantangan menjadi bagian kecil. Bagian kecil ini, diharapkan dapat dikelola dan mudah menemukan solusi.
2. Pengenalan Pola (Pattern Recognition)
Karakteristik yang kedua yaitu pengenalan pola. Pengenalan pola akan fokus dalam menyaring informasi untuk menemukan masalah yang sejenis. Hal ini akan mempermudah mengidentifikasi pola dan mengatur data, sehingga dapat membantu pemecahan masalah.
3. Abstraksi
Abstraksi menjadi karakteristik ketiga. Abstraksi mengharuskan bagi pemikir komputasi untuk fokus pada informasi dan elemen penting dalam suatu masalah. Abstraksi dalam ilmu komputer, akan melibatkan penghapusan atau pengabaian data.
4. Algoritma
Algoritma menjadi karakteristik terakhir. Algoritma merupakan rencana atau langkah instruksi yang digunakan untuk memecahkan masalah.
Pada saat menggunakan pola berpikir ini, individu harus bisa memikirkan langkah-langkah proses yang akan dijalankan, kondisi dalam setiap prosesnya, cara menandai selesainya suatu proses dan alternatif dalam setiap langkahnya.
ADVERTISEMENT
Demikian pengertian cara berpikir komputasional dan karakteristiknya. Semoga dapat bermanfaat dan menambah informasi mengenai cara berpikir ini. (RFL)