Ragam Manfaat Seledri yang Menarik untuk Diketahui

Ilustrasi gambar daun seledri. Sumber foto: Pixabay.com

Tidak hanya digunakan untuk masakan, daun seledri juga berfungsi untuk menjaga kesehatan. Manfaat seledri lebih dari sekedar pelengkap hidangan. Melainkan, mampu untuk membantu melancarkan pencernaan.

Seledri memiliki tiga macam jenis, yaitu seledri daun, seledri batang dan seledri umbi. Banyak kandungan zat gizi yang terdapat dalam seledri, diantaranya adalah kalium, natrium, air, kalsium, karbohidrat, protein, dan vitamin B6.

Manfaat Seledri untuk Kesehatan

Ilustrasi olahan jus seledri. Sumber foto: Pixabay.com

Seledri merupakan jenis tanaman yang dapat tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi. Sayuran jenis ini telah dibudidayakan dalam skala ukuran besar.

Daerah yang memiliki perkebunan seledri di Indonesia terdapat di daerah Brastagi (Sumatera Utara), pacet (Jawa Timur) serta di pangalengan dan cipanas (Jawa Barat) yang berhawa sejuk.

Mengutip dari buku yang berjudul Seledri Pengobatan Hipertensi karya Ni’matul Ulya, S.ST., M. Kes dkk (2021: 28) Seledri adalah jenis tanaman tahunan yang memiliki bentuk seperti rumput atau semak.

Baca Juga: Cara Menanam Seledri di Rumah yang Mudah agar Cepat Tumbuh

Susunan tanaman seledri terdiri dari daun, tangkai daun, batang dan akar. Berikut adalah beberapa ragam manfaat seledri untuk kesehatan:

1. Merawat kesehatan rambut

Seledri memiliki jumlah air dan vitamin A yang tinggi. Nutrisi tersebut sangat bagus untuk merawat kesehatan rambut agar tidak mudah rontok.

Caranya adalah dengan mencuci bersih dan buat menjadi jus. Setelah itu pisahkan ekstrak dan ampasnya. Oleskan seledri pada rambut kepala, diamkan sebentar lalu bilas.

2. Mencegah tekanan darah tinggi

Daun seledri dapat membantu menjaga tekanan darah. Hal ini sangat bermanfaat untuk para penderita hipertensi. Sayuran jenis ini memiliki kandungan kalium yang dapat membantu menurunkan kadar lemak jahat dalam darah, dan mampu menurunkan resiko penyakit radiovaskular.

3. Mencegah infeksi saluran kemih

Manfaat lain yang dapat diperoleh dalam mengonsumsi seledri adalah mampu mencegah infeksi saluran kemih. Seledri tidak hanya melancarkan produksi urine. Melainkan, juga bermanfaat untuk melawan infeksi bakteri dalam saluran pencernaan dan organ reproduksi.

4. Membunuh sel kanker

Ekstrak seledri memilliki dua senyawa yang terkandung di dalamnya. Senyawa tersebut berupa apigenin dan luteolin. Kandungan nutrisi tersebut dipercaya dapat melenyapkan radikal bebas dalam tubuh. Hal ini mampu membantu membunuh sel-sel kanker dan mencegah potensi efek anti kanker.

5. Mengurangi gejala penyakit asma

Manfaat selanjutnya dari seledri adalah mengurangi gejala penyakit asma. Hal ini dikarenakan vitamin C yang terkandung dalam seledri memiliki senyawa anti inflamasi. Senyawa tersebut sangat baik dan mencegah gejala asma dalam sistem pernafasan.

Itulah penjelasan mengenai ragam manfaat seledri yang dapat diketahui. Semoga dapat dipahami dan menambah wawasan tentang seledri. (MAE)