Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Sejarah Termasuk Pelajaran Apa? Ini Penjelasannya
30 Juli 2024 15:26 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Sejarah adalah salah satu mata pelajaran yang sering diajarkan di sekolah-sekolah di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Namun, mungkin banyak yang bertanya-tanya, pada pembelajaran di sekolah Sejarah termasuk pelajaran apa ?
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Strategi Jitu Pembelajaran Sejarah Bermutu, Endang Setyoningsih, M. Hidayat, Miskadi, Muhamad Suhardi, Randi Pratama Murtikusuma (2023:74), Sejarah Indonesia adalah salah satu mata pelajaran yang penting.
Siswa yang mempelajari Sejarah diharapkan mampu menumbuhkan karakter nasionalis, cinta terhadap bangsa dan negaranya, bangga sebagai bangsa Indonesia, dan mengharagai jasa-jasa pahlawannya.
Sejarah Termasuk Pelajaran dengan Berbagai Aspek Kehidupan Manusia
Sejarah adalah studi tentang peristiwa-peristiwa masa lalu yang melibatkan manusia, masyarakat, dan peradaban. Sejarah mencakup berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk politik, ekonomi, sosial, budaya, dan teknologi.
Dengan mempelajari sejarah, semua orang dapat memahami bagaimana peristiwa masa lalu membentuk dunia saat ini dan bagaimana peristiwa tersebut dapat memengaruhi masa depan.
Sejarah termasuk dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial karena merupakan ilmu sosial yang melibatkan studi sistematis tentang masyarakat, budaya, dan peristiwa manusia dari waktu ke waktu. Di Indonesia, mata pelajaran sejarah diajarkan mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi.
ADVERTISEMENT
Di tingkat sekolah dasar dan menengah, siswa diperkenalkan pada berbagai peristiwa penting dalam sejarah nasional dan dunia, tokoh-tokoh berpengaruh, dan perubahan besar yang telah terjadi sepanjang waktu.
Tujuan utamanya adalah untuk memberikan pemahaman dasar tentang sejarah dan mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa.
Sementara itu, di tingkat perguruan tinggi, sejarah menjadi disiplin ilmu tersendiri. Mahasiswa yang memilih untuk mempelajari sejarah secara mendalam dapat mengambil program studi sejarah yang menawarkan berbagai mata kuliah yang lebih spesifik, seperti sejarah politik, sejarah ekonomi, sejarah sosial, dan sejarah budaya.
Di sini, mahasiswa diajak untuk melakukan penelitian yang lebih mendalam dan kritis terhadap peristiwa-peristiwa sejarah.
Mengapa Penting Mempelajari Sejarah?
Mempelajari sejarah memiliki banyak manfaat yang signifikan, antara lain:
ADVERTISEMENT
1. Memahami Identitas dan Warisan Budaya
Sejarah membantu manusia memahami asal-usulnya, identitas nasional, dan warisan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi.
2. Belajar dari Masa Lalu
Dengan mempelajari kesalahan dan keberhasilan di masa lalu, manusia dapat membuat keputusan yang lebih baik di masa depan dan menghindari kesalahan yang sama terulang.
3. Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kritis
Sejarah mengajarkan untuk menganalisis sumber-sumber informasi, mengevaluasi bukti, dan mengembangkan argumen yang logis dan berdasarkan fakta.
4. Menghargai Keberagaman
Melalui sejarah, setiap orang belajar tentang berbagai peradaban dan budaya di seluruh dunia, yang membantu untuk menghargai dan menghormati keberagaman.
5. Membangun Kesadaran Global
Sejarah membantu untuk memahami hubungan antara peristiwa-peristiwa di berbagai belahan dunia dan bagaimana peristiwa-peristiwa tersebut saling memengaruhi.
Karena sejarah termasuk pelajaran IPS di kurikulum pendidikan, maka mempelajari sejarah sangat penting karena membantu memahami identitas kebangsaan. Setiap orang jadi belajar dari masa lalu, mengembangkan keterampilan berpikir kritis, menghargai keberagaman, dan membangun kesadaran global.
ADVERTISEMENT
Dengan mempelajari sejarah, seseorang akan tumbuh menjadi pribadi yang lebih bijaksana dan memiliki pandangan yang lebih luas tentang dunia.(VAN)
Baca juga: Sejarah dan Makna Motif Tumpal pada Batik