Rangkum 7 Maret 2018: Kisruh Cadar, Tumblr, hingga Dylan Sada

Konten Media Partner
7 Maret 2018 3:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Selamat pagi, pembaca kumparan. Sebelum Anda memulai aktivitas di pagi hari, Rangkum telah menyiapkan beberapa informasi agar Anda selalu ter-update mengenai perkembangan berita yang terjadi. Kami telah merangkum beberapa informasi seputar peristiwa yang terjadi kemarin (6/3). Ada enam peristiwa yang masuk Rangkum edisi ini, mulai dari kisruh larangan bercadar hingga Tumblr diblokir. Berikut enam peristiwa tersebut.
ADVERTISEMENT
1. Kisruh Larangan Bercadar
Ilustrasi wanita bercadar. (Foto: Pixabay)
UIN Sunan Kalijaga secara tegas melarang penggunaan cadar bagi mahasiswinya. Kebijakan yang dituangkan dalam surat keputusan B-1031/Un.02/R/AK.00.3/02/2018 itu dimaksudkan untuk mengantisipasi masuknya paham radikalisme ke kampus tersebut.
Bagi mahasiswi yang masih ngotot untuk mengenakan cadar, UIN Suka secara tegas akan mengeluarkan mereka dari kampus. Sebab UIN Suka secara jelas mengusung konsep Islam moderat tersebut dalam pendidikan mahasiswanya. Dari hasil investigasi kampus, mahasiswi yang mengenakan cadar tersebut terindikasi masuk paham radikal dan menolak Pancasila, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
2. Dylan Sada Alami Kekerasan di AS
Dylan Sada (Foto: Instagram/@dylan_sada)
Dalam video dan foto yang ia unggah, wajah Dylan tampak lebam, bibirnya luka bahkan hingga membekas di lidahnya, matanya juga tampak sembab. Dylan bercerita, saat pertama kali kekerasan fisik itu terjadi, Dylan sempat mengatakan kepada kekasihnya akan mengakhiri hubungan cinta keduanya.
ADVERTISEMENT
Namun niat tersebut diurungkan lantaran Dylan merasa ketakutan. Dylan yang juga bekerja sebagai model harus berbohong kepada rekan kerjanya tentang luka-luka di tubuh akibat kekerasan yang ia alami.
3. Tumblr Diblokir Lagi
Ilustrasi Tumblr. (Foto: josh james via flickr)
Dirjen Aplikasi Informatika (Aptika) Kemkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, mengatakan pemblokiran telah dilakukan sejak Senin (5/3) sore terhadap 8 DNS (Domain Name System) dari Tumblr. Sebagai dampaknya, beberapa penyedia jasa internet di Indonesia pun mulai mengikuti instruksi Kemkominfo untuk memblokir ke-8 DNS tersebut.
Lalu, apa alasan pemblokiran tersebut?
"Kami menerima laporan masyarakat terkait konten pornografi di platform Tumblr. Kami menemukan ratusan akun bermuatan pornografi. Tumblr tidak punya mekanisme untuk melaporkan konten pornografi," ujar Semuel, dalam sebuah pernyataan kepada kumparan (kumparan.com).
ADVERTISEMENT
4. Ada 11 Calon Tunggal di Pilkada 2018
Ketua KPU Arief Budiman (Foto: ANTARA FOTO/Moch Asim)
Ketua KPU RI Arief Budiman mengatakan, dalam Pilkada serentak terdapat sejumlah calon tunggal. Pihak KPU mengizinkan adanya calon tunggal yang nantinya akan melawan kotak kosong. Arief juga mengatakan pasangan calon tunggal bukan merupakan hal baru.
"Ada 11 calon tunggal di pilkada 2018, ini melawan kotak kosong, KPU tidak bisa melarang, itu sejak 2015 sudah ada paslon tunggal kok," ucap Arief, di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (6/3).
5. Jokowi Bersedia Beri Grasi Ba'asyir
Ekspresi bahagia ketum MUI Maruf Amin (Foto: Fanny Kusumawardhani)
Presiden didesak memberikan grasi kepada terpidana kasus terorisme Abu Bakar Ba'asyir. Namun hingga saat ini, pemerintah belum mengambil inisiatif lantaran belum ada pihak Ba'asyir termasuk keluarga yang mengajukan permohonan grasi kepada Presiden.
ADVERTISEMENT
Ketua MUI Ma'ruf Amin mengatakan bahwa ia pernah membahas hal ini dengan Presiden Joko Widodo. Presiden menyambut baik usulan ini, namun hal tersebut diakuinya belum bisa terealisasi.
6. Gubernur Korsel Terlibat Skandal Pemerkosaan
Ahn Hee-jung. (Foto: AFP/Yonhap)
Ahn Hee-jung pada Selasa (6/2) mengaku bersalah karena telah memperkosa mantan asistennya, Kim Ji-eun. Terungkapnya kasus ini adalah kisah sukses dari gerakan #MeToo, pengungkapan berani para korban perkosaan dan pelecehan seksual di seluruh dunia.
Selain menyatakan mundur dari posisinya sebagai Gubernur Provinsi Chungcheong Selatan dan dunia politik, Ahn juga meminta maaf kepada korbannya itu. "Saya meminta maaf kepada semua orang, terutama Nona Kim Ji-eun," kata Ahn di akun Facebooknya.
ADVERTISEMENT
Baca juga Rangkum yang lainnya di sini.