Akibat dari Politik Adu Domba dalam Berbagai Aspek

Ilustrasi Akibat dari Politik Adu Domba, Foto:Unsplash/Chris Lawton

Akibat dari politik adu domba sangat berbahaya dan merusak berbagai aspek kehidupan masyarakat.

Taktik yang memanfaatkan perbedaan identitas, agama, etnis, dan ideologi ini bertujuan untuk memecah belah, menciptakan ketegangan, dan meraih keuntungan politik dengan cara yang tidak sehat.

Dalam konteks politik, akibatnya adalah terjadinya polarisasi yang tajam di masyarakat, mengurangi kualitas demokrasi, serta menciptakan ketidakstabilan yang berkepanjangan.

Akibat dari Politik Adu Domba

Ilustrasi Akibat dari Politik Adu Domba, Foto:Unsplash/Getty Images

Apa akibat dari politik adu domba yang dilakukan terhadap Indonesia? Dikutip dari laman pasla.jambiprov.go.id, politik adu domba yang dilakukan di Indonesia memiliki dampak yang sangat merusak dalam berbagai aspek kehidupan negara dan masyarakat.

Taktik ini memanfaatkan perbedaan sosial, etnis, agama, dan ideologi dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan politik atau kekuasaan, meskipun dengan cara yang tidak sehat.

Meskipun terlihat efektif dalam meraih dukungan dalam jangka pendek, dampaknya jauh lebih besar dan merugikan dalam jangka panjang.

Politik adu domba di Indonesia dapat menimbulkan berbagai akibat negatif yang merusak stabilitas politik, hubungan sosial, dan pertumbuhan ekonomi.

Dampak dalam Aspek Politik

Di ranah politik, akibat dari politik adu domba yang dilakukan terhadap Indonesia adalah terjadinya polarisasi yang semakin tajam.

Ketegangan yang sengaja dibangun antara kelompok-kelompok tertentu dapat merusak kualitas demokrasi dan memperburuk stabilitas politik.

Masyarakat menjadi terpecah belah, saling menaruh curiga, dan sulit untuk melihat kepentingan bersama.

Dampak negatif lainnya adalah meningkatnya ketidakpercayaan terhadap pemerintah dan lembaga negara, yang berpotensi menghambat proses demokrasi serta menciptakan ketidakpastian politik yang berkepanjangan.

Dampak dalam Aspek Sosial

Dalam aspek sosial, politik adu domba dapat memperburuk hubungan antarwarga. Ketegangan yang ditimbulkan dapat menyebabkan permusuhan antar kelompok yang sebelumnya hidup berdampingan dengan damai.

Rasa saling curiga dan kebencian sering kali muncul, memperburuk integrasi sosial dan merusak rasa persatuan.

Politik ini juga dapat meningkatkan potensi kekerasan, baik secara fisik maupun verbal, yang dapat mengancam stabilitas sosial dan membahayakan perdamaian.

Dampak dalam Aspek Ekonomi

Secara ekonomi, akibat dari politik adu domba juga sangat signifikan. Ketidakstabilan yang ditimbulkan oleh polarisasi politik sering kali menciptakan ketidakpastian dalam sektor ekonomi.

Investor menjadi enggan untuk berinvestasi, sementara kondisi sosial yang buruk menghambat produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.

Hal ini juga bisa mengurangi kualitas hidup masyarakat karena fokus yang seharusnya ditujukan untuk pembangunan, justru teralihkan untuk menangani ketegangan politik yang merugikan.

Dampak dari politik adu domba yang dilakukan terhadap Indonesia sangat merusak. Tidak hanya berdampak pada stabilitas politik, tetapi juga memperburuk hubungan sosial dan menghambat pertumbuhan ekonomi.

Oleh karena itu, penting bagi seluruh elemen bangsa untuk menjaga persatuan dan menanggapi politik yang bertujuan memecah belah dengan lebih bijak demi masa depan yang lebih baik. (RAHMA)

Baca Juga: Sejarah Sunan Bonang, Berdakwah Lewat Seni