Ciri-Ciri Masyarakat pada Zaman Berburu dan Mengumpulkan Makanan

Ilustrasi ciri-ciri masyarakat pada zaman berburu dan mengumpulkan makanan. Sumber: Unsplash/Artem Kniaz

Ciri-ciri masyarakat pada zaman berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana merupakan tahap awal dalam sejarah peradaban manusia. Pada masa ini, manusia hidup dengan memanfaatkan alam secara langsung untuk bertahan hidup.

Dikutip dari buku IPS Terpadu untuk SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, Y. Sri Pujiastuti, dkk, (2006: 61), zaman berburu dan mengumpulkan makanan merupakan tingkat kehidupan sederhana.

Zaman ini termasuk periode kehidupan manusia yang memiliki ciri pemenuhan kebutuhannya dengan berburu binatang dan mengumpulkan makanan atau food gathering.

Ciri-ciri Masyarakat pada Zaman Berburu

Ilustrasi ciri-ciri masyarakat pada zaman berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana. Sumber: Unsplash/Rhett Noonan

Pada zaman berburu dan mengumpulkan makanan, manusia beradaptasi dengan lingkungan yang keras untuk bertahan hidup. Berikut ini adalah ciri-ciri masyarakat pada zaman berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana:

1. Hidup Nomaden

Masyarakat pada masa ini belum menetap di satu tempat. Mereka berpindah-pindah sesuai dengan ketersediaan sumber makanan, seperti hewan buruan dan tumbuhan liar.

Tempat tinggal masyarakat pada masa ini masih berupa gua atau tempat perlindungan sederhana yang terbuat dari ranting dan daun.

2. Ketergantungan pada Alam

Manusia pada masa ini sepenuhnya bergantung pada sumber daya alam. Mereka berburu hewan liar seperti kerbau, rusa, atau burung, serta mengumpulkan buah-buahan, umbi-umbian, dan biji-bijian untuk dimakan.

3. Hidup Berkelompok

Masyarakat di zaman ini hidup dalam kelompok kecil yang terdiri atas beberapa keluarga. Kelompok dibentuk untuk memudahkan berburu dan melindungi diri dari bahaya.

Pemimpin kelompok biasanya akan memandu anggota lain untuk berpindah tempat. Satu kelompok memiliki anggota sekitar 20 orang.

4. Ada Pembagian Kerja

Manusia pada masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana sudah mengenal pembagian kerja berdasarkan jenis kelamin.

Anggota kelompok laki-laki bertugas memburu hewan, sedangkan perempuan dan anak-anak bertugas mengumpulkan makanan.

Pada masa ini sudah terdapat teknik pembuatan alat, tetapi masih sangat sederhana dan kasar. Peralatan yang digunakan berupa perimbas, alat-alat serpih, serta peralatan dari tulang dan kayu.

5. Pola Makan yang Tidak Tetap

Kerana bergantung pada hasil buruan dan tumbuhan liar, pola makan juga tidak tetap. Ketika makanan melimpah, mereka bisa makan dalam jumlah banyak. Jika sumber makanan menipis, maka mereka berpindah mencari tempat baru.

Itulah ciri-ciri masyarakat pada zaman berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana. Tahapan ini penting dalam perkembangan manusia menuju kehidupan yang lebih maju. (NOV)

Baca juga: Ragam Fungsi Abris Sous Roche bagi Manusia Purba