Fungsi dan Sejarah Gamelan yang Harus Diketahui

Ilustrasi Sejarah Gamelan. Sumber: Unsplash

Kisah mengenai sejarah gamelan bermula pada tahun 404 Masehi yang diketahui dari relief candi.

Dikutip dari buku Go.... Go.... Indonesia, gamelan merupakan kesenian asli milik bangsa Indonesia. Gamelan berasal dari bahasa Jawa, yaitu gamel yang berarti menabuh atau memukul.

Di era modern seperti sekarang, gamelan sudah jarang terlihat. Lantas, bagaimana sebenarnya sejarah gamelan itu sendiri?

Sejarah Gamelan

Ilustrasi Sejarah Gamelan. Sumber: Unsplash

Gamelan adalah alat musik yang diperkirakan sudah ada sejak 404 Masehi atau abad ke-5 Masehi. Informasi tersebut didapatkan dari relief Candi Prambanan dan Candi Borobudur.

Awalnya, gamelan merupakan gong besar yang terus berkembang dan mengalami perubahan. Pada zaman Kerajaan Majapahit, gong berukuran kecil masuk ke dalam instrumen gamelan. Selain itu, gendang yang berasal dari India juga mulai menjadi bagian gamelan.

Di masa Kerajaan Hindu Buddha, gamelan terus berkembang di berbagai wilayah, seperti Bali, Jawa, dan Sumatra. Ketika Islam masuk ke Indonesia, gamelan juga menjadi salah satu media penyebaran agama Islam.

Dampaknya di Indonesia terdapat dua mayoritas umat beragama, yaitu di Bali dengan Hindu dan Buddha serta Jawa dengan mayoritas beragama Islam. Karena itulah, gamelan harus mengalami perpecahan dan menjadi banyak bentuk.

Misalnya, gamelan Jawa, gamelan Lombok, dan gamelan Bali. Meski demikian, hal tersebut bukan masalah. Gamelan terus dimainkan bahkan bagi anggota kerajaan yang memainkan gamelan akan dinilai sebagai sosok yang berani dan bijaksana.

Setelah Indonesia merdeka, pada tahun 1950-an, berdirilah sebuah Sekolah Gamelan dengan tujuan mempertahankan seni nasional.

Fungsi Gamelan

Memainkan gamelan akan menimbulkan suara indah yang mampu memukau penontonnya. Selain itu, gamelan juga mempunyai berbagai fungsi, antara lain:

Alat Musik Gamelan

Gamelan adalah gabungan alat musik yang dimainkan bersamaan. Adapun alat musik yang termasuk di dalamnya adalah sebagai berikut:

Kini, gamelan memang sudah tidak sering ditemukan namun keberadaannya terus dilestarikan dan digunakan pada acara-acara tertentu.(LAU)