Mitos Bunga Anyelir yang Jarang Diketahui Banyak Orang

Ilustrasi mitos bunga anyelir. Foto: Unsplash/Townsend Walton

Mitos bunga anyelir sering terabaikan di balik keindahan warna dan wangi khasnya.

Dikutip dari situs pustaka.setjen.pertanian.go.id, anyelir (Dianthus caryophyllus L.) merupakan salah satu tanaman yang mengeluarkan aroma wangi, bahkan kelopak bunga anyelir dapat dimakan dan memiliki rasa manis dengan sedikit rasa pala dan cengkih.

Walaupun lebih dikenal sebagai bunga penghias taman atau rangkaian, banyak masyarakat tradisional meyakini bahwa anyelir membawa pesan spiritual yang tersembunyi.

Mitos Bunga Anyelir

Ilustrasi mitos bunga anyelir. Foto: Unsplash/Anastasiya Romanova

Mitos bunga anyelir juga menyimpan kisah yang berkaitan dengan perlindungan dan kekuatan energi.

Dalam cerita rakyat, anyelir dipercaya bisa menangkal energi negatif dan melindungi rumah dari pengaruh buruk.

Kepercayaan ini memperkuat posisi bunga anyelir tidak hanya sebagai elemen estetika, tetapi juga sebagai simbol kekuatan batin yang jarang diketahui banyak orang.

Asal-usul dan Arti Bunga Anyelir dalam Mitos

Ilustrasi mitos bunga anyelir. Foto: Unsplash/Cashmere Satin

Menurut legenda, bunga anyelir pertama kali tumbuh dari air mata Dewi Maria saat ia menyaksikan penderitaan Yesus.

Dari kisah tersebut, bunga anyelir merah sering dikaitkan dengan cinta abadi dan pengorbanan

Di sisi lain, dalam mitologi Yunani, anyelir dikaitkan dengan Dewi Artemis, menandakan kemurnian dan kekuatan perempuan.

Arti bunga anyelir berbeda-beda tergantung warnanya. Anyelir merah melambangkan cinta dan kekaguman, sedangkan anyelir putih menandakan kesucian dan keberuntungan.

Sementara itu, anyelir kuning sering dianggap sebagai simbol kekecewaan atau penolakan.

Simbol bunga anyelir ini membuatnya digunakan secara luas dalam upacara keagamaan dan tradisional.

Misteri dan Mitos yang Menyelimuti

Ilustrasi mitos bunga anyelir. Foto: Unsplash/Uyen Nguyen Thi Dieu

Mitos bunga anyelir juga muncul dalam budaya Asia, termasuk Indonesia.

Dalam beberapa cerita rakyat, anyelir dipercaya bisa digunakan untuk menolak bala atau sebagai bunga pelindung dari gangguan makhluk halus.

Kepercayaan ini berkembang dari warna dan aroma kuat bunga yang diyakini bisa mengusir energi negatif.

Selain itu, ada kepercayaan bahwa menanam bunga anyelir di halaman rumah dapat menarik aura positif dan memperkuat ikatan antar anggota keluarga.

Meskipun belum terbukti secara ilmiah, mitos bunga anyelir ini tetap diyakini banyak orang hingga saat ini.

Bunga anyelir bukan sekadar tanaman hias yang cantik, tetapi juga menyimpan cerita dan mitos yang menjadi bagian dari warisan budaya. (Ffh)

Baca juga: Mitos Bunga Kantil Merah dalam Ritual dan Kepercayaan Jawa