Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Peran KAA Bagi Kelahiran GNB yang Bersejarah
13 Oktober 2023 21:53 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Seri IPS Sejarah, Konferensi Asia Afrika (KAA) diselenggarakan karena kondisi dunia yang sedang perang dingin. Dalam pembentukannya terdapat lima wakil negara. Mulai dari India, Birma, Pakistan, Indonesia, sampai Sri Lanka.
Lalu apa saja peran KAA bagi kelahiran GNB? Simak pembahasannya dalam ulasan di bawah ini.
Peran KAA Bagi Kelahiran GNB yang Bersejarah
Dalam masa Perang Dingin yang terjadi antara 1947-1991, muncul Konferensi Asia Afrika (KAA) dan Gerakan Non Blok (GNB) yang berkaitan satu sama lain. Bahkan, KAA disebut-sebut sebagai cikal bakal dari lahirnya Gerakan Non Blok.
Baik KAA maupun GNB, sebenarnya sama-sama terlahir dari situasi dunia setelah Perang Dunia II berakhir. Kemudian berlanjut pada Perang Dingin yang terjadi antara Blok Timur dan Blok Barat.
ADVERTISEMENT
Blok Barat terdiri dari Inggris, Amerika Serikat, Belgia, Norwegia, Kanada, Belanda, dan Perancis. Sedangkan Blok Timur terdiri dari Uni Soviet, Rumania, Cekoslovakia, dan Jerman Timur.
Sementara negara-negara yang tidak masuk ke salah satu blok, seperti Indonesia, sering kali menjadi perebutan pengaruh kedua blok.
Negara-negara berkembang yang melihat suasana tersebut terdorong untuk mencari jalan keluar membantu meredakan ketegangan dan menciptakan perdamaian dunia
Kemudian Indonesia, India, Sri Lanka, dan Pakistan pun mencetuskan penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika.
Konferensi Asia Afrika pertama kali dilakukan di Bandung antara 18 April sampai 24 April 1955. KAA terdiri dari 29 negara yang menghasilkan 10 prinsip yang dikenal dengan Dasasila Bandung.
Selama pelaksanaan KAA, GNB mulai dirintis dengan Dasasila Bandung sebagai dasar pembentukannya.
ADVERTISEMENT
Secara resmi GN dibentuk pada 1 September 1961 di Beograd, Yugoslavia.
GNB sendiri adalah gerakan internasional dan di dalamnya terdapat berbagai negara yang tidak beraliansi dengan kekuatan besar, yang didirikan oleh Indonesia, Mesir, India, Ghana , dan Yugoslavia.
GNB menjadi tindak lanjut dari KAA yang bertujuan mewadahi negara-negara netral. Oleh sebab itu, lahirnya GNB dikatakan sangat berkaitan erat dengan adanya KAA.
Demikian pembahasan mengenai peran KAA bagi kelahiran GNB yang sangat bersejarah.(LAU)