Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Siapakah Tokoh Sahabat Nabi dari Golongan Saudagar Kaya? Inilah Jawabannya
8 Maret 2025 16:27 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Siapakah tokoh sahabat Nabi dari golongan saudagar kaya? Salah satu yang paling terkenal adalah Abdurrahman bin Auf.
ADVERTISEMENT
Dalam buku Sirah Sahabat Rasulullah, Abdul Wahab Asy-Sya’rani, 2004:178, disebutkan bahwa Abdurrahman bin Auf adalah seorang pedagang yang sukses dan dikenal akan kedermawanannya.
Abdurrahman bin Auf: Saudagar Kaya dan Dermawan
Dalam buku Ar-Rijal Haula Rasul, Khalid Muhammad Khalid, 2001:237, disebutkan bahwa Abdurrahman bin Auf adalah salah satu dari delapan orang pertama yang masuk Islam.
Sebelum hijrah, ia sudah dikenal sebagai pedagang yang sukses di Makkah. Ketika hijrah ke Madinah, ia meninggalkan seluruh hartanya dan memulai kembali usahanya dari nol.
Berkat ketekunan dan keahliannya dalam berdagang, ia kembali menjadi seorang saudagar kaya tanpa mengandalkan bantuan siapa pun.
Dikutip dari Shahih Bukhari, Imam Bukhari, 1997:542, diceritakan bahwa ketika tiba di Madinah, Abdurrahman bin Auf ditawari harta oleh kaum Anshar, tetapi ia menolak dengan halus dan hanya meminta ditunjukkan pasar.
ADVERTISEMENT
Dengan kerja kerasnya, ia segera membangun bisnis yang berkembang pesat, menjadikannya salah satu saudagar terkaya di Madinah.
Pengorbanan Harta untuk Islam
Siapakah tokoh sahabat Nabi dari golongan saudagar kaya? Berdasarkan Al-Isti’ab fi Ma’rifatil Ashab, Ibnu Abdil Barr, 1999:320, Abdurrahman bin Auf bukan hanya kaya, tetapi juga sangat dermawan.
Ia menyumbangkan 500 ekor kuda, 1.500 unta, dan 40.000 dinar emas untuk kepentingan jihad. Bahkan, separuh dari seluruh hartanya diberikan untuk kepentingan umat Islam.
Dalam Usud al-Ghabah fi Ma’rifat al-Sahabah, Ibnu Athir, 2005:412, dijelaskan bahwa Abdurrahman bin Auf turut serta dalam berbagai peperangan, termasuk Perang Badar dan Perang Uhud. Ia juga mendukung perjuangan Islam dengan harta dan tenaga.
Jawaban dari pertanyaan siapakah tokoh sahabat Nabi dari golongan saudagar kaya adalah Abdurrahman bin Auf. Ia tidak hanya terkenal sebagai pedagang yang sukses, tetapi juga sebagai dermawan yang mengorbankan hartanya demi kepentingan Islam.
ADVERTISEMENT
Kekayaan tidak membuatnya lalai, tetapi justru menjadi sarana untuk membantu sesama dan memperjuangkan agama. Ia pun termasuk sahabat Rasulullah SAW yang dijamin masuk surga. (Haura)