Banjir Rendam 5 Unit Rumah di Bambu Kuning Pekanbaru, Warga Diungsikan
PerbesarADVERTISEMENT
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Banjir merendam lima unit rumah warga di Kelurahan Bambu Kuning, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau. Warga terpaksa diungsikan sejak Kamis (13/10).
ADVERTISEMENT
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru melakukan upaya evakuasi terhadap warga di Kelurahan Bambu Kuning menggunakan perahu fiber.
Banjir akibat meluapnya aliran Sungai Sail. Ketinggian air mencapai setengah meter sehingga sebagian besar rumah di kawasan Jalan Kampung Baru, Bambu Kuning, itu terendam.
"Kita lihat sendiri di lapangan tingginya sebetis orang dewasa, karena lokasi tersebut ke arah muara Sungai Sail, kalau ke arah hulu sungai airnya sudah mulai menurun," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Pekanbaru, Zarman Chandra.
Zarman berharap kepada masyarakat yang tinggal di aliran sungai maupun anak sungai tetap waspada. Ia mengimbau lurah yang melakukan aktivitas ronda bisa mengantisipasi banjir.
"Karena kondisi cuaca ekstrem. Kadang kita merasakan cuaca panas, tapi di malam hari hujan, maka diharapkan RT RW dan ronda. Saat terjadi kenaikan air, bisa informasikan ke masyarakat," jelasnya didampingi Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Pekanbaru, Alan Kurnia.
ADVERTISEMENT
Selain itu, BPBD Riau melakukan mitigasi tahap awal dengan membersihkan drainase agar saluran air berfungsi dengan baik. Masyarakat juga bisa menyelamatkan barang elektronik dengan menaruh di posisi yang aman.
Meski Kota Pekanbaru sempat diguyur hujan pada, Rabu (12/10) malam, banjir di sejumlah pemukiman di Kota Pekanbaru sudah mulai surut. Kondisi di sekitar pemukiman terdampak banjir sudah berangsur normal.
BPBD Kota Pekanbaru memastikan bahwa kenaikan debit air di sepanjang aliran Sungai Sail tidak terlalu signifikan.
"Sekarang masih cukup tergenang tapi tidak terlalu tinggi di pemukiman di perumahan yang berdekatan dengan Sungai Sail tersebut," paparnya.
LAPORAN: LARAS OLIVIA