3 Cara Penggunaan Insektisida Besvidor pada Tanaman Padi

Ilustrasi Cara Penggunaan Insektisida Besvidor pada Tanaman Padi. Pexels/Quang Nguyen Vinh

Sebagai petani, memahami cara penggunaan insektisida Besvidor dengan tepat sangatlah krusial agar padi tetap terlindungi dari serangan hama yang bisa merusak kualitas dan kuantitas hasil panen.

Penggunaan insektisida Besvidor pada tanaman padi menjadi salah satu langkah penting dalam menjaga produktivitas pertanian.

Insektisida ini dikenal efektif untuk mengendalikan berbagai jenis hama, seperti wereng dan ulat, yang sering menyerang tanaman padi sejak masa tanam hingga fase pembentukan bulir.

Cara Penggunaan Insektisida Besvidor pada Tanaman Padi

Ilustrasi Cara Penggunaan Insektisida Besvidor pada Tanaman Padi. Pexels/MITSUKI SAWA

Berikut ini merupakan tiga cara penggunaan insektisida besvidor pada tanaman padi.

1. Penggunaan saat Awal Tanam

Salah satu cara penggunaan insektisida Besvidor adalah menerapkannya pada awal tanam. Saat benih padi baru ditanam, tanaman masih dalam kondisi rentan terhadap serangan hama seperti wereng.

Pada tahap ini, insektisida Besvidor bisa disemprotkan ke area sekitar tanaman untuk mencegah hama yang datang. Insektisida efektif diterapkan pada tahap awal pertumbuhan tanaman, terutama untuk mencegah serangan hama yang biasa menyerang padi muda.

2. Penerapan secara Berkala Selama Masa Pertumbuhan

Setelah tanaman padi mulai tumbuh, insektisida Besvidor harus diaplikasikan secara berkala. Aplikasi ini bisa dilakukan setiap dua hingga tiga minggu sekali, tergantung dari kondisi cuaca dan tingkat serangan hama di lapangan.

Penggunaan yang konsisten ini bertujuan untuk menjaga agar hama seperti ulat dan wereng tidak berkembang biak dengan cepat.

Dikutip dari buku Teknik Pengendalian Hama Padi, Suprapto, 2017:102, pemakaian insektisida secara teratur penting untuk mencegah resistensi hama.

3. Aplikasi di Fase Pembentukan Bulir Padi

Tahap penting lainnya dalam cara penggunaan insektisida Besvidor adalah saat tanaman padi mulai memasuki fase pembentukan bulir. Pada fase ini, padi sangat rentan terhadap serangan hama seperti penggerek batang.

Oleh karena itu, insektisida Besvidor harus diaplikasikan secara merata ke seluruh tanaman untuk melindungi bulir padi yang sedang tumbuh. Penggunaan insektisida di fase ini dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen.

Dengan menerapkan cara penggunaan insektisida Besvidor secara tepat, tanaman padi bisa terlindungi dari berbagai jenis hama. Perawatan yang konsisten dari awal tanam hingga fase panen akan membantu petani dalam mencapai hasil panen yang optimal. (Iqbal)

Baca Juga: Cara Membuat Pestisida dari Kulit Bawang untuk Membasmi Hama