news-card-video
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

3 Penyebab Kastengel Rapuh dan Cara Pencegahannya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
10 Maret 2025 20:54 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penyebab kastengel rapuh. Foto: Markus Spiske / Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penyebab kastengel rapuh. Foto: Markus Spiske / Pixabay
ADVERTISEMENT
Kastengel yang rapuh sering kali disebabkan oleh kesalahan dalam proses pembuatan. Memahami penyebab kastengel rapuh dapat membantu menghasilkan tekstur yang renyah dan kokoh. Kesalahan kecil dalam takaran bahan atau teknik pemanggangan dapat mempengaruhi hasil akhir kue kering tersebut.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Mengontrol Gula Darah dengan Bekatul, Dodik Luthfianto, (2019:17), kastengel memiliki tekstur renyah berwarna kuning kecoklatan atau sesuai dengan warna bahannya, beraroma harus khas serta berasa lezat.

3 Penyebab Kastengel Rapuh

Ilustrasi penyebab kastengel rapuh.Foto: Andreas Lischka / Pixabay
Dengan mengetahui penyebab kastengel rapuh, teknik memasak dapat diperbaiki dan mendapatkan hasil yang sempurna. Ada beberapa faktor utama yang menyebabkan kastengel mudah hancur atau patah. Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Takaran Mentega Berlebihan

Mentega yang berlebihan dapat membuat adonan kastengel terlalu lembut dan mudah hancur. Kelebihan lemak menyebabkan tekstur kastengel kehilangan kekokohan, sehingga hasil akhirnya menjadi rapuh.
Menjaga takaran mentega sesuai resep penting untuk memastikan kastengel tetap renyah dan memiliki bentuk yang stabil setelah dipanggang.

2. Suhu Oven Tidak Stabil

Suhu oven yang tidak stabil dapat menyebabkan kastengel matang tidak merata dan mudah rapuh. Jika suhu terlalu rendah, kastengel tidak akan cukup kokoh. Memastikan oven berada pada suhu yang tepat penting untuk menghasilkan kastengel yang renyah dan matang sempurna di setiap bagian.
ADVERTISEMENT

3. Adonan Terlalu Lama Diuleni

Menguleni adonan terlalu lama dapat membentuk gluten berlebih, menyebabkan kastengel keras di luar namun rapuh di dalam. Aduk adonan secukupnya agar tekstur tetap lembut dan renyah. Proses pencampuran yang tepat penting untuk menjaga kualitas kastengel saat dipanggang.

Cara Mencegah agar Kastengel Tidak Rapuh

Beberapa faktor utama dapat menyebabkan kastengel rapuh, seperti kesalahan dalam takaran bahan, proses pencampuran yang berlebihan, atau pengaturan suhu oven yang tidak tepat. Menjaga keseimbangan dalam setiap tahap pembuatan sangat penting agar kastengel memiliki tekstur yang renyah, kokoh, dan tidak mudah hancur.
Jangan lupa gunakan takaran mentega yang tepat agar adonan tidak terlalu lembut dan menjaga tekstur kastengel tetap kokoh. Atur suhu oven di 150-160°C dan panggang selama 20-25 menit hingga matang merata. Aduk adonan secukupnya tanpa berlebihan menguleni untuk mencegah kastengel menjadi rapuh atau mudah hancur.
ADVERTISEMENT
Memahami penyebab kastengel rapuh sangat penting untuk menghasilkan kue yang renyah dan kokoh. Dengan mengikuti cara mencegah kastengel rapuh di atas, hasil kastengel akan lebih stabil dan tidak mudah patah. (nov)