Konten dari Pengguna

4 Perbedaan Daun Bawang dan Bawang Daun untuk Masakan

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
20 September 2024 13:57 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perbedaan daun bawang dan bawang daun. Foto: Pexels.com/Eva Bronzini
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perbedaan daun bawang dan bawang daun. Foto: Pexels.com/Eva Bronzini
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Memahami perbedaan daun bawang dan bawang daun sangat penting dalam memasak. Kedua jenis bawang ini sering digunakan dalam berbagai hidangan, tetapi memiliki karakteristik yang berbeda.
ADVERTISEMENT
Mengetahui perbedaan keduanya akan membantu dalam memilih jenis bawang yang tepat untuk berbagai resep, sehingga masakan menjadi lebih lezat dan sesuai dengan kebutuhan.

Perbedaan Daun Bawang dan Bawang Daun

Ilustrasi perbedaan daun bawang dan bawang daun. Foto: Pexels.com/Karolina Kaboompics
Daun bawang dan bawang daun adalah dua jenis bawang yang sering digunakan, namun memiliki perbedaan signifikan.
Berikut adalah perbedaan utama antara keduanya, dikutip dari escoffieronline.com.

1. Struktur dan Tekstur

Daun bawang (Allium fistulosum) memiliki batang yang lebih tebal dengan bagian putih yang panjang dan berisi, memberikan tekstur yang lebih renyah dan rasa yang lebih tajam.
Di sisi lain, bawang daun (Allium schoenoprasum) memiliki batang yang lebih tipis, dengan bagian hijau yang lembut dan lebih pendek.
Daun bawang sering digunakan dalam masakan yang membutuhkan rasa bawang yang kuat dan tekstur yang lebih berisi, seperti dalam sup, tumisan, dan masakan yang dipanggang.
ADVERTISEMENT
Sebaliknya, bawang daun memiliki tekstur yang lebih halus dan sering digunakan mentah dalam salad atau sebagai garnish pada berbagai hidangan.

2. Rasa dan Aroma

Daun bawang memberikan rasa yang lebih tajam dan aroma bawang yang lebih kuat dibandingkan bawang daun.
Bagian putih dari daun bawang memiliki rasa yang lebih intens, membuatnya ideal untuk hidangan yang memerlukan rasa bawang yang mendalam.
Bawang daun, dengan rasa yang lebih lembut dan aroma yang lebih ringan, memberikan sentuhan segar tanpa mengalahkan rasa bahan lain.
Ini menjadikannya pilihan yang baik untuk hidangan yang membutuhkan tambahan rasa yang ringan atau untuk memperindah penampilan hidangan.

3. Kegunaan dalam Masakan

Dalam hal penggunaan, daun bawang sering ditambahkan ke dalam hidangan yang dimasak, seperti sup, tumisan, dan makanan panggang.
ADVERTISEMENT
Rasa yang lebih kuat dan tekstur yang lebih renyah dari daun bawang membuatnya cocok untuk masakan yang memerlukan bahan dengan rasa bawang yang lebih mencolok.
Sebaliknya, bawang daun lebih sering digunakan mentah, sebagai garnish, atau dalam salad.
Rasa bawang yang lembut dan aroma yang ringan membuatnya ideal untuk hidangan yang memerlukan tambahan rasa segar tanpa mengganggu rasa utama dari bahan lainnya.

4. Cara Memilih dan Menyimpan

Memilih daun bawang dan bawang daun yang tepat juga penting untuk hasil masakan yang optimal.
Daun bawang yang segar harus memiliki batang yang kencang dan bagian putih yang tidak lembek. Untuk bawang daun, pastikan batangnya masih segar dan tidak layu.
Menyimpan kedua bahan ini di lemari es dalam wadah tertutup dapat menjaga kesegarannya selama satu hingga dua minggu.
ADVERTISEMENT
Penggunaan yang tepat sesuai dengan karakteristik masing-masing akan memastikan bahwa hidangan yang disiapkan tidak hanya lezat tetapi juga tampak menarik.
Dengan mengetahui perbedaan daun bawang dan bawang daun, pengguna dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam memilih bahan yang sesuai dengan kebutuhan resep mereka, memastikan hasil akhir yang sesuai dengan yang diharapkan.