Konten dari Pengguna

5 Ciri-Ciri Ayam Kekurangan Vitamin yang Sering Diabaikan Peternak

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
19 April 2025 17:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi ciri-ciri ayam kekurangan vitamin. Unsplash/Ben Moreland.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ciri-ciri ayam kekurangan vitamin. Unsplash/Ben Moreland.
ADVERTISEMENT
Menjaga keseimbangan nutrisi merupakan kunci utama untuk memastikan kesehatan dan produktivitas ayam. Salah satu aspek penting yang sering diabaikan oleh peternak pemula adalah ciri-ciri ayam kekurangan vitamin.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari bbppkupang.bppsdmp.pertanian.go.id, kekurangan vitamin dapat berdampak buruk terhadap peternakan. Kekurangan vitamin ini dapat menurunkan nafsu makan, penurunan berat badan ayam, dan berbagai penyakit lainnya.

Ciri-Ciri Ayam Kekurangan Vitamin

Ilustrasi ciri-ciri ayam kekurangan vitamin. Unsplash/Brett Jordan.
Ciri-ciri ayam kekurangan vitamin perlu dikenali sejak dini oleh para peternak unggas.
Gejala kekurangan vitamin sering tidak langsung terlihat atau dianggap sebagai masalah sepele. Namun, jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat menyebabkan penurunan produksi telur, pertumbuhan yang terhambat, dan kematian.
Berikut ini ciri-ciri ayam kekurangan vitamin yang perlu diwaspadai peternak ayam:

1. Pertumbuhan Terhambat dan Nafsu Makan Menurun

Ayam yang kekurangan vitamin, terutama vitamin B1 (tiamin) sering menunjukkan pertumbuhan yang lambat dan penurunan nafsu makan.
Kondisi ini dapat mengakibatkan berat badan tidak sesuai dengan usia dan ukuran ayam. Selain itu, ayam mungkin tampak lesu dan kurang aktif dibandingkan dengan ayam sehat.
ADVERTISEMENT

2. Gangguan pada Sistem Saraf

Defisiensi vitamin B1 juga dapat memengaruhi sistem saraf ayam. Hal ini dapat menyebabkan gejala seperti kejang otot, kelumpuhan, atau kesulitan dalam koordinasi gerakan.
Dalam beberapa kasus, ayam sangat mungkin menunjukkan tanda-tanda seperti leher yang terpuntir atau berjalan dengan cara yang tidak normal.

3. Masalah pada Kulit dan Bulu

Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan masalah pada kulit dan bulu ayam. Gejala yang mungkin muncul termasuk kulit yang kering, bulu yang kusam, dan pertumbuhan bulu yang tidak merata.
Selain itu, ayam mungkin mengalami penurunan daya tahan tubuh yang membuatnya lebih rentan terhadap infeksi.

4. Kelainan pada Tulang dan Paruh

Vitamin D berperan penting dalam penyerapan kalsium dan fosfor yang diperlukan untuk pertumbuhan tulang.
Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan tulang yang lemah, paruh yang lunak, dan deformitas pada kaki ayam.
ADVERTISEMENT
Anak ayam yang mengalami defisiensi ini mungkin menunjukkan gejala seperti rakhitis atau pertumbuhan tulang yang tidak normal.

5. Penurunan Produksi Telur dan Kualitas Cangkang

Ayam petelur yang kekurangan vitamin D atau vitamin B kompleks dapat mengalami penurunan produksi telur. Selain itu, kualitas cangkang telur dapat menurun, menjadi lebih tipis dan rapuh.
Kondisi ini tidak hanya memengaruhi hasil produksi tetapi juga dapat menyebabkan kerugian ekonomi bagi peternak.
Mengenali ciri-ciri ayam kekurangan vitamin sangat penting untuk menjaga kesehatan dan produktivitas unggas. Oleh karena itu, perlu pemantauan secara berkala supaya pemberian nutrisi dapat dilakukan dengan tepat. (rudin)