Konten dari Pengguna

6 Cara Tanam Benih Rumput Jepang agar Tumbuh Subur

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
10 November 2024 21:19 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Tanam Benih Rumput Jepang.Unsplash/Bennie Bates
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Tanam Benih Rumput Jepang.Unsplash/Bennie Bates
ADVERTISEMENT
Cara tanam benih rumput Jepang perlu dilakukan dengan langkah-langkah yang tepat agar dapat tumbuh subur dan sehat.
ADVERTISEMENT
Rumput Jepang (Zoysia japonica) adalah jenis rumput yang banyak diminati karena memiliki tekstur yang halus, warna hijau yang cerah, dan tahan terhadap cuaca panas.
Tanaman ini juga cukup tahan terhadap pemadatan tanah, menjadikannya pilihan ideal untuk taman, halaman, atau lapangan yang sering digunakan.

6 Cara Tanam Benih Rumput Jepang

Ilustrasi Cara Tanam Benih Rumput Jepang.Unsplash/Henry Be
Menanam benih rumput Jepang (Zoysia Japonica) memerlukan perhatian khusus agar tumbuh subur dan memberikan hasil yang maksimal. Berikut adalah cara tanam benih rumput Jepang yang tepat untuk memastikan pertumbuhannya subur dan optimal.
Dikutip dari laman lamudi.co.id, Hal yang paling penting dalam penanaman rumput Jepang adalah saat pemeliharaan dan perawatan. Jika hal tersebut tidak dilakukan secara rutin, maka tanaman tidak dapat tumbuh dengan baik.
ADVERTISEMENT

1. Persiapkan Tanah dengan Baik

Langkah pertama dalam menanam benih rumput Jepang adalah mempersiapkan tanah. Bersihkan area yang akan ditanami dari gulma, batu, atau sampah lainnya.
Gemburkan tanah menggunakan garu atau cangkul untuk memastikan benih bisa tertanam dengan baik dan mudah menyerap air, tambahkan pupuk organik atau kompos untuk meningkatkan kesuburan tanah.

2. Pilih Benih yang Berkualitas

Untuk memastikan rumput Jepang tumbuh dengan sehat, pilih benih yang berkualitas baik. Pilih benih yang segar, tidak rusak, dan berasal dari sumber yang terpercaya. Benih yang berkualitas akan lebih cepat berkecambah dan tumbuh subur.

3. Penanaman Benih yang Merata

Taburkan benih secara merata di permukaan tanah yang telah disiapkan. Pembaca dapat menggunakan alat penabur benih untuk hasil yang lebih rata dan efektif. Jangan menabur benih terlalu tebal di satu area, karena dapat menghambat proses pertumbuhan.
ADVERTISEMENT
Penanaman sebaiknya dilakukan di pagi atau sore hari, agar suhu tanah tidak terlalu panas dan benih dapat tumbuh dengan baik.

4. Penyiraman yang Cukup

Setelah menabur benih, siram tanah dengan air secukupnya untuk menjaga kelembaban tanah. Penyiraman sebaiknya dilakukan dengan cara yang ringan dan merata agar tanah tidak tergenang air.
Selama proses perkecambahan, tanah harus tetap lembab, tetapi tidak basah kuyup. Penyiraman dilakukan secara teratur setiap hari, terutama saat cuaca panas.

5. Pemeliharaan dan Perawatan

Setelah benih mulai berkecambah, jaga agar tanah tetap lembab dan bebas dari gulma yang dapat menghambat pertumbuhannya. Pemberian pupuk nitrogen secara teratur dapat membantu mempercepat pertumbuhan rumput.
Jangan memangkas rumput yang masih muda terlalu sering, biarkan rumput tumbuh alami selama beberapa minggu pertama.
ADVERTISEMENT

6. Pemangkasan dan Pemeliharaan Rutin

Setelah rumput mulai tumbuh dengan baik, lakukan pemangkasan secara rutin. Pemangkasan ini tidak hanya untuk menjaga tampilan halaman tetap rapi, tetapi juga merangsang pertumbuhan cabang baru yang membuat rumput semakin padat dan sehat.
Pastikan untuk tidak memangkas terlalu pendek, idealnya panjang rumput sekitar 4 hingga 5 cm.
Dengan mengikuti langkah-langkah cara tanam benih rumput Jepang yang tepat dan perawatan yang konsisten akan membantu rumput tumbuh dengan optimal dan memberikan pemandangan yang indah sepanjang tahun. (Arf)