Cara Fermentasi Pupuk Kandang tanpa EM4, Ternyata Mudah

Cara Fermentasi Pupuk Kandang tanpa EM4, Pixabay/sarangib

Cara fermentasi pupuk kandang tanpa EM4 sedang banyak dicari. Penggunaan pupuk kandang merupakan cara alami yang digunakan oleh petani untuk meningkatkan kesuburan tanah. Supaya memiliki manfaat yang optimal, biasanya pupuk difermentasi terlebih dahulu.

Saat ini memang sudah banyak pupuk yang difermentasi dari hasil pabrik salah satunya adalah EM4. Namun, ada juga yang masih menggunakan cara tradisional.

Cara Fermentasi Pupuk Kandang tanpa EM4

Ilustrasi Cara Fermentasi Pupuk Kandang tanpa EM4. Unsplash/CDC

Pupuk kandang adalah pupuk yang berasal dari kotoran hewan seperti ayam, kambing, kelinci, sapi, dan lainnya. Kotoran hewan membutuhkan waktu yang cukup lama agar bisa dijadikan pupuk untuk tanaman.

Dengan adanya fermentasi, proses fermentasi akan lebih cepat terurai dan siap digunakan dalam 2-5 minggu. Proses fermentasi ini melibatkan mikroorganisme dan memungkinkan proses pengomposan berlangsung lebih cepat.

Ada beberapa jenis mikroba pengurai seperti bakteri MA-11 yang terbukti mampu menguraikan bahan organik lebih cepat dibandingkan lainnya. Dengan demikian, proses fermentasi pupuk dapat selesai hanya dalam waktu 7-14 hari saja.

Pada dasarnya pupuk sudah mengandung hampir seluruh unsur hara esensial yang dibutuhkan tanaman baik makro maupun mikro. Namun untuk lebih mengoptimalkannya dapat ditambahkan bahan organik lain yang diperlukan.

Proses ini akan menambahkan kompos daun bambu karena memiliki kelebihan dibandingkan bahan organik lainnya.

Alat dan Bahan

Proses Pembuatan

Dikutip dari BK Taruna, berikut proses pembuatan pupuk kandang tanpa menggunakan EM4:

Demikian cara fermentasi pupuk kandang tanpa menggunakan EM4 yang bisa dicoba oleh para petani. Ikuti cara di atas dengan cermat. (Suci)

Baca juga: Apakah itu Pupuk Hayati? Inilah Jenis beserta Manfaatnya