Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Cara Semai Mangga untuk Pemula agar Hasilnya Berkualitas Tinggi
16 Oktober 2024 22:13 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Buah mangga yang segar dan manis langsung dari kebun sendiri tentu menjadi idaman banyak orang. Untuk mendapatkan hasil panen kebun sendiri yang berkualitas diperlukan cara semai mangga yang tepat.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari pertanian.go.id, ada beberapa cara untuk mengembangkan tanaman mangga, seperti: okulasi, cangkok dan yang terakhir dengan cara semai biji.
Cara Semai Mangga untuk Pemula
Berikut adalah cara semai mangga untuk pemula agar hasilnya berkualitas tinggi.
1. Memilih Biji Mangga yang Berkualitas
Langkah pertama yang krusial adalah memilih biji mangga yang berkualitas. Pilihlah buah mangga yang matang sempurna, tidak busuk, dan memiliki biji yang besar dan berisi. Biji mangga yang baik akan memiliki daya kecambah yang tinggi.
2. Menyiapkan Media Tanam
Siapkan media tanam yang cocok untuk pertumbuhan biji mangga. Atau bisa menggunakan campuran tanah subur, pupuk kandang, dan pasir dengan perbandingan 2:1:1.
Pastikan media tanam tersebut gembur, kaya nutrisi, dan memiliki drainase yang baik agar akar bibit dapat tumbuh dengan optimal.
ADVERTISEMENT
3. Mulai Proses Penyemaian
Sebelum ditanam, rendam biji mangga dalam air hangat selama 1-2 hari. Perendaman ini bertujuan untuk melunakkan kulit biji dan merangsang pertumbuhan akar .
Setelah direndam, tanam biji mangga dengan posisi mendatar atau sedikit miring pada media tanam yang telah disiapkan. Kedalaman penanaman sekitar 2-3 cm. Tutup pot semai dengan plastik transparan untuk menjaga kelembapan.
Letakkan pot semai di tempat yang teduh dan terlindung dari angin. Siram secara teratur agar media tanam selalu lembap, namun jangan sampai tergenangs air. Buka plastik penutup setiap hari untuk memberikan sirkulasi udara.
4. Perawatan Bibit Mangga
Setelah biji berkecambah dan tumbuh menjadi bibit, perawatan yang intensif perlu dilakukan. Berikut beberapa tips perawatan bibit mangga.
Berikan pupuk organik secara berkala untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman. Jika bibit sudah cukup besar, pindahkan ke pot yang lebih besar agar akar memiliki ruang gerak yang lebih luas.
ADVERTISEMENT
Lakukan pemangkasan pada cabang-cabang yang tumbuh tidak teratur atau sakit untuk merangsang pertumbuhan yang lebih baik.
Waspadai serangan penyakit dan hama seperti kutu daun atau ulat. Jika ditemukan serangan hama , maka segera lakukan pengendalian menggunakan pestisida organik.
5. Memindahkan Bibit ke Lahan Tanam
Setelah bibit mangga berumur sekitar 6-12 bulan dan memiliki tinggi sekitar 50-70 cm, maka bibit tersebut bisa dipindahkan ke lahan tanam yang telah disiapkan. Pilihlah lokasi yang terkena sinar matahari langsung minimal 6 jam sehari.
Buat lubang tanam yang cukup besar, kemudian masukkan bibit bersama dengan media tanamnya. Padatkan tanah di sekitar batang dan siram secara teratur.
Itulah cara semai mangga untuk pemula yang bisa menghasilkan buah mangga yang berkualitas dan pohon yang produktif. Jangan lupa untuk bersabar, karena proses pertumbuhan pohon mangga membutuhkan waktu yang cukup lama. (Ris)
ADVERTISEMENT